Di Dubai, Erick Kunjungi Dermaga dan Hotel Eks Kapal Pesiar

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri BUMN Erick Thohir bersama dengan Indonesia Investment Authority (INA) dan Pelindo bertemu dengan Chairman dan CEO DP World H.E Sultan Ahmed bin Sulayem di Dubai, Uni Emirat Arab. Di sana Erick juga mengunjungi Cruise Terminal di Port Rashid Dubai.

Di Instagramnya, Erick menceritakan bagaimana dirinya belajar pengelolaan dermaga pelabuhan yang dilakukan @dpworld secara profesional dan berstandar tinggi.

"Ini untuk mendukung logistik dan pariwisata, di mana dermaga bisa menerima kargo kontainer dan kapal pesiar terbesar di dunia," ungkap Erick di Instagramnya, dikutip Kamis (30/6/2022).

Bukan cuma itu, Erick juga berkesempatan mengunjungi Queen Elizabeth II Hotel, eks kapal pesiar raksasa legendaris yang dialihfungsikan sebagai hotel.

"Ini memberikan pengalaman unik dan sensasi berbeda kepada tamu, sekaligus mendukung ekosistem pariwisatanya. Kami berharap, suatu saat Indonesia bisa mengembangkan pelabuhan yang mensinergikan ekosistem logistik dan pariwisata Indonesia," tulis Erick.

Dia juga menjelaskan kalau saat ini BUMN berencana membangun Pelabuhan sebagai Maritime Tourism Hub di Jakarta dan Bali.

Pada unggahan Erick sebelumnya dia juga menjelaskan perihal kerja sama strategis antara Pelindo dan DP World.

Menurutnya, hal tersebut perlu dilakukan untuk memperkuat ekosistem logistik Indonesia, agar lebih efisien dan profesional, sehingga industri pelabuhan Indonesia bisa bersaing seperti negara tetangga RI, misalnya Singapura, Thailand, Philipina, dan lainnya.

"Mari bersama kita wujudkan Indonesia yang maju, makmur, dan mendunia," lanjutnya.

Meski demikian, belum jelas kerja sama seperti apa yang akan diwujudkan. Sebelumnya, Erick bersama INA dan Garuda Indonesia juga telah bertemu dengan Sheikh Ahmed bin Saeed Al Maktoum, Chairman and Chief Executive Emirates.

Erick mengatakan, pihaknya akan membahas kerja sama yang telah terjalin selama ini serta potensi kemitraan strategis lainnya. Kabarnya, Emirates akan menjadi mitra strategis investor PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA).