Menu Saham Hari Ini, dari ICBP Hingga PGAS.. Semoga Cuan!

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
13 June 2022 07:38
Seorang pria mengamati layar pergerakan perdagangan saham di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (24/11/2020). Bursa Efek Indonesia mencatatkan pertumbuhan investor baru di bursa yang signifikan, dimana ada penambahan lebih dari 1 juta Single Investor Identification (SID) saham, reksa dana dan obligasi sehingga total investor sudah mencapai 3,5 juta. Digitalisasi di segala platform menjadi yang terpenting dan mengedukasi masyarakat agar semakin banyak yang berminat untuk berinvestasi di pasar modal. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)
Foto: Layar pergerakan perdagangan saham di gedung Bursa Efek Indonesia. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Perdagangan pasar saham sepekan kemarin mencatat penurunan sebesar 1,34%. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan lalu berada pada level 7.086 dari 7.182 pada pekan sebelumnya.

Selama tanggal 6 hingga 10 Juni 2022, rata-rata volume transaksi Bursa ditutup pada teritori positif dengan mencatatkan peningkatan 0,03% atau berada pada posisi 27,722 miliar saham dari 27,713 miliar saham pada pekan sebelumnya.

Rata-rata frekuensi harian bursa turun 0,05% menjadi 1.548.503 transaksi dari 1.549.235 transaksi pada penutupan pekan sebelumnya.

Pergerakan kapitalisasi pasar bursa selama sepekan turut mengalami penurunan sebesar 1,46% sebesar Rp 9.269,642 triliun dari Rp 9.406,900 triliun pada penutupan pekan sebelumnya.

Sedangkan penurunan sebesar 23,26% terjadi pada rata-rata nilai transaksi harian Bursa selama sepekan, yaitu menjadi Rp 17,186 triliun dari Rp 22,394 triliun pada pekan sebelumnya.

Simak rekomendasi saham pilihan dari sejumlah broker untuk perdagangan Senin (13/6/2022):

1. Yugen Bertumbuh Sekuritas

IHSG pada awal pekan ini diperkirakan akan berada di level 7.074 hingga 7.225. Pekan ketiga pada bulan jelang berakhirnya semester pertama tahun 2022, pola gerak IHSG masih terlihat bersifat konsolidatif dengan potensi tekanan yang semakin membesar.

Namun, pergerakan IHSG hingga saat ini masih ditopang oleh kondisi perekonomian yang masih relatif stabil ditambah dengan musim pembagian dividen yang masih berlanjut, serta jelang pekan depan rilis kinerja emiten yang diperkirakan masih akan cukup stabil dengan kecenderungan membaik.

Rekomendasi Saham:

- KLBF
- ASRI
- HMSP
- ICBP
- UNVR
- TBIG
- PWON
- JSMR
- SMRA

2. Binaartha Sekuritas

IHSG berpeluang menguat dan mengisi gap di 7.160 hingga 7.175 yang diperkirakan sebagai suatu rebound minor. Level support IHSG berada di 6972, 6884 dan 6795, sementara level resistennya di 7232, 7300 dan 7355. Berdasarkan indikator MACD dalam kondisi netral.

Rekomendasi Saham:

- ASII
- BBNI
- BBRI
- CPIN
- ICBP

3. MNC Sekuritas

Pada pekan ini, nampaknya tekanan jual masih akan betah bercokol di bursa Indonesia alias IHSG berpotensi turun kembali. IHSG akan bergerak di kisaran 6.930 - 7.099.

Hal itu disebabkan oleh cukup tajamnya kejatuhan Indeks di Wall Street di mana DJIA turun sebesar -2.73% & Nasdaq turun lebih tajam sebesar -3.52%, menyusul di luar dugaan inflasi AS bulan Mei justru naik menjadi 8.6% (level inflasi tertinggi selama 41 tahun terakhir).

Padahal, harapannya inflasi minimal tetap di 8.3% atau turun di bawah level tersebut membuat market memperkirakan The Fed akan agresif menaikkan FFR sebesar 75 bps dalam FOMC Meeting di tanggal 14-15 Juni 2022.

Rekomendasi Saham:

- ISAT
- AKRA
- CPIN
- INDF
- PGAS
- TBIG
- MIKA

4. Phintraco Sekuritas

IHSG diperkirakan akan bergerak fluktuatif dengan berpotensi terkoreksi pada perdagangan hari ini. Secara teknikal, level support IHSG diperkirakan di 7.050, 7.100, sementara level resistance di posisi 7.150.

Rekomendasi Saham:

- ASII
- INCO
- TLKM
- SIDO
- PGAS
- BSDE
- INKP
- BTPS
- BMHS


(vap/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Menu Saham Cuan Hari Ini, dari INCO, PGAS, Hingga BBRI

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular