Manuver Bank Ina Kejar Pertumbuhan Kredit di Atas 9%

Jakarta, CNBC Indonesia- Bank Ina siap merealisasikan rencana right issue hingga Rp 1 Triliun guna memenuhi kewajiban permodalan minimal RP 3 triliun di 2023 sekaligus guna menopang ekspansi bisnis termasuk kredit.

Dirut Bank Ina Perdana, Daniel Budirahayu menyebutkan sepanjang Q1-2022 ini target pertumbuhan kredit 95% hingga DPK 45%. Saat ini kredit difokuskan pada kredit modal kerja sektor consumer product dan investasi industri pengolahan sehingga pada akhir 2022 kredit diproyeksi tumbuh 9%.

Seperti apa strategi ekspansi kredit BINA di 2022? Selengkapnya simak dialog Bramudya Prabowo dengan Direktur Utama PT Bank Ina Perdana Tbk (BINA), Daniel Budirahayu dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Kamis, 09/06/2022)