
Margin Tergerus, Tapi Laba ICBP Naik 12% Jadi Rp 1,9 T

Jakarta, CNBC Indonesia - Perfoma keuangan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) tak lepas dari kinerja anak usaha, salah satunya PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP).
Berdasarkan keterangan resmi, Selasa (31/5/2022), ICBP mencatat kenaikan penjualan bersih 14% secara tahunan menjadi Rp 17,19 triliun pada kuartal pertama tahun ini.
Laba usaha perusahaan memang turun 7% secara tahunan menjadi Rp 3,53 triliun dari sebelumnya Rp 3,82 triliun. Ini karena kenaikan harga berbagai komoditas.
Meski begitu, margin usaha masih terjaga di level 20,6%. Periode yang sama tahun lalu, angkanya sebesar 25,3%.
Alhasil, ICBP masih mampu mengerek laba bersih 12% secara tahunan menjadi Rp 1,94 triliun dari sebelumnya Rp 1,74 triliun.
Anthoni Salim, Direktur Utama dan Chief Executive Officer ICBP, mengatakan, meskipun dihadapkan pada berbagai tantangan sehubungan dengan naiknya harga-harga bahan baku sebagai imbas dari situasi ekonomi global, ICBP mengawali tahun 2022 dengan kinerja yang positif.
"Seiring dengan upaya kami untuk menghadapi dinamika kondisi perekonomian dan geopolitik yang sedang terjadi, prioritas kami di tahun ini adalah terus memberikan kinerja yang baik dengan mempertahankan keseimbangan antara pertumbuhan volume penjualan dan profitabilitas serta posisi keuangan yang sehat," terangnya.
(dhf/dhf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pendapatan Emiten Grup Bakrie Ini Naik 118% ke US$ 2,96 Juta
