Dividen Telkom-PGN-BSI Hingga 11 Tersangka DNA Pro

vap, CNBC Indonesia
30 May 2022 06:16
Suasana Bursa Efek Indonesia (BEI).  (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Suasana Bursa Efek Indonesia (BEI). (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil kembali bertengger di level psikologis 7.000. Pada Jumat (27/5/2022), IHSG tercatat ditutup di 7.026,256, melonjak 2,07% dibandingkan dengan posisi hari sebelumnya.

IHSG pada Jumat lalu ditutup meningkat 1,56% menjadi 7.026,256 dari posisi 6.918,144 pada pekan sebelumnya. Peningkatan turut terjadi pada kapitalisasi pasar Bursa sebesar 1,17% menjadi Rp 9.258,095 triliun dari Rp 9.150,620 triliun pada pekan sebelumnya. 

Pada Jumat lalu, investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp 1,370 triliun dan sepanjang tahun 2022 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp 64,525 triliun.

Simak kabar pasar dan kabar emiten berikut yang dirangkum dalam pemberitaan CNBC Indonesia sebelum memulai perdagangan Senin (30/5/2022).

1. Telkom Tebar Rp 14,86 T Sebagai Dividen atau 60% dari Laba

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) memutuskan membagikan 60% dari laba tahun 2021 sebagai dividen, atau jumlahnya sekitar Rp 14,86 triliun.

Hal itu diungkapkan Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah usai perseroan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun buku 2021 yang digelar hari ini, Jumat (27/5/2022).

"Pembagian dividen sebagaimana dijelaskan, Rp 14,86 triliun atau 60 persen dari perolehan laba bersih 2021. Kemudian sisanya 40 persen atau Rp 9,9 triliun sebagai laba ditahan, untuk pengembangan perseroan," ujar Ririek.

Senior Vice President Corporate Communication & Investor Relations Telkom Indonesia, Ahmad Reza mengatakan, alokasi laba ditahan akan digunakan untuk mengembangkan usaha perseroan di bidang digital connectivity, digital platform dan digital services yang di antaranya termasuk pengembangan data center dan penguatan kapabilitas cloud yang diharapkan dapat menjadi mesin pertumbuhan di masa mendatang.

"Dengan besaran dividen tersebut, dividen yang akan diterima sebesar Rp 149,97 per lembar saham. Pembayaran dividen 2021 akan dibayarkan 1 Juli 2022," ujarnya.

2. Saham Telkomsel di GoTo Lebih Murah Daripada Investor Pra-IPO

Investasi PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) di PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) lewat anak usahanya PT Telkomsel ternyata sangat menguntungkan.

Berkat keputusan manajemen untuk berinvestasi di Gojek pada bulan November tahun 2020, Telkomsel bisa mendapatkan harga saham GoTo jauh lebih murah dibandingkan belasan investor global yang masuk saat pre-IPO fundraising pada akhir tahun lalu.

Telkomsel berinvestasi di Gojek senilai USD 150 juta pada bulan November 2020. Investasi dalam bentuk obligasi konversi dan opsi saham sebesar USD 300 juta itu memberikan opsi saham GoTo kepada Telkomsel di harga Rp 270 per saham.

Pada bulan Mei 2021, Gojek merger dengan Tokopedia dan melahirkan GoTo. Aksi korporasi ini membuat Telkomsel mengkonversikan obligasinya dan meng-exercise opsinya di harga Rp 270 per saham senilai USD 450 juta. Merger Gojek-Tokopedia menyebabkan meningkatnya minat investor untuk berinvestasi di GoTo.

Besarnya minat investor terhadap saham GoTo benar-benar terbukti saat Pra-IPO fundraising yang berakhir di bulan November-Desember 2021.

Sejumlah investor besar dunia ikut memasukkan penawarannya. Hasilnya, dana yang berhasil diraih pada Pra-IPO GoTo total mencapai sekitar USD1,4 miliar. Saat Pra-IPO tersebut, valuasi GoTo sudah mencapai sekitar Rp375 per saham. Harga itu 39% lebih tinggi daripada harga konversi saham Telkomsel di GoTo sebesar Rp270 per saham.

3. Siap-Siap! Timah Bagi Dividen Rp 61,22/Saham pada 24 Juni

Perusahaan produsen timah terbesar di dunia PT Timah Tbk (TINS) akan membagikan dividen untuk pemegang saham sebesar 35% dari laba bersih 2021. Lalu kapan tanggal pembagiannya?

Dari total laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk, TINS akan membagikan dividen total Rp 455,98 miliar. Sehingga dividen yang diterima oleh investor adalah Rp 61,22 per saham.

Cum dividen TINS tanggal 3 Juni 2022. Artinya investor yang secara sah akan diberi jatah dividen adalah yang memiliki saham TINS maksimal tanggal 3 Juni. Setelah tanggal tersebut tidak dihitung sebagai investor yang berhak menerima dividen.

Kemudian, pada tanggal 24 Juni 2022 investor yang terdaftar sebagai penerima akan mendapatkan dividen tunai. Dividen akan disetor ke rekening saham masing-masing investor.

4. Dear Investor, Catat Nih Tanggal Bagi Dividen Antam

Emiten tambang emas dan nikel PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) bakal membagikan dividen sebesar Rp 930.871.496.771 atau 50% dari laba bersih perseroan pada tahun 2021. Dengan demikian, dividen yang diterima oleh investor sebesar Rp 38,74 per saham.

Ini jadi pertama kalinya sejak 2018 dividen ANTM yang dibagi sebesar 50% dari perolehan laba. Lantas, kapan dividen akan ditebar?

Cum dividen ANTM tanggal 3 Juni 2022. Artinya, investor secara sah akan diberi jatah dividen adalah yang memiliki saham ANTM maksimal tanggal 3 Juni. Setelah tanggal tersebut tidak dihitung sebagai investor yang berhak menerima dividen.

Kemudian, pada tanggal 24 Juni 2022 investor yang terdaftar sebagai penerima akan mendapatkan dividen tunai. Dividen akan disetor ke rekening saham masing-masing investor.

5. Top! PGN Bagikan Dividen Rp 3 T atau Rp 124,42/Saham

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) bakal membagikan dividen tahun buku 2021 sebesar US$ 205.955.966 setara Rp 3,016 triliun atau Rp 124,42 per lembar saham kepada Pemerintah dan Pemegang Saham.

Angka dividen tersebut setara 67,8% dari laba bersih PGN tahun 2021. Hal itu terungkap dalam hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar PT PGN Tbk selaku Subholding Gas Pertamina pada hari ini, Jumat (27/5/2022).

Selain keputusan terkait dividen, RUPST ini juga mengesahkan Laporan Keuangan Tahunan Perseroan Tahun Buku 2021 dan Laporan Keuangan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) tahun buku 2021.

Selain itu, RUPST juga menyetujui penunjukan Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro & Surja (a Member Firm of Ernst & Young Global Limited) untuk audit tahun 2022 dan besaran tantiem untuk tahun buku 2021 dan gaji/ honorarium, tunjangan, fasilitas dan insentif lainnya untuk tahun buku 2022 bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris.

Untuk perubahan pengurus perseroan, Pertamina selaku penerima kuasa dari Seri A Dwiwarna tidak mengusulkan perubahan pengurus dan RUPST membatalkan agenda perubahan pengurus.

6. BSI Bagikan Dividen Rp 757 M atau 25% dari Laba 2021

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) atau BSI memutuskan bakal membagikan dividen sebesar 25% dari laba bersih 2021 atau sekitar Rp 757 miliar.

Hal itu diungkapkan Gunawan Arif Hartoyo, Sekretaris Perusahaan BSI, usai perseroan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun buku 2021, Jumat (27/5/2022).

Pada tahun 2021, BSI membukukan laba bersih sebesar Rp 3,02 triliun atau naik 38,4% yoy.

"Pemberian dividen sebesar 25% dari laba bersih atau sekitar Rp 757 miliar. Lalu menetapkan 20% dari laba bersih sebagai cadangan wajib perseroan, dan 55% sebagai laba ditahan," ujar Gunawan.

Secara rinci besaran dividen yang akan dibagikan kepada para pemegang saham yakni Rp 757.051.214.975. Dividen yang akan dibagikan ini sekurang-kurangnya ekuivalen dengan Rp 18,41 per lembar saham.

Pemberian dividen payout ratio sebesar 25% tersebut mempertimbangkan komitmen BSI untuk terus memberi nilai kepada shareholder dan menghadirkan value kepada stakeholder melalui rencana ekspansi bisnis ke depan.

7. Komisi Sekuritas AS Selidiki Saham Elon Musk di Twitter

Elon Musk tengah diselidiki oleh Komisi Sekuritas dan Pertukaran (SEC) Amerika Serikat. Ini terkait pengungkapan saham bos Tesla itu di Twitter pada awal April lalu.

SEC menanyakan beberapa hal pada Elon Musk. Misalnya, mengapa tidak mengajukan dokumen yang diperlukan dalam waktu 10 hari setelah akuisisi dan mengapa tidak menggunakan formulir yang dimaksudkan saat mengungkapkan sahamnya.

Selain itu, SEC juga meminta miliarder 50 tahun itu menjelaskan mengapa memilih formulir pengungkapan 13G yang dimaksudkan untuk investor yang berencana menahan saham secara pasif dan bukan dengan 13D, yakni untuk investor aktivis yang berniat memengaruhi manajemen.

Juru bicara Elon Musk tidak segera menanggapi permintaan komentar. Sementara juru bicara SEC menolak berkomentar terkait hal ini, dikutip dari Reuters, Sabtu (28/5/2022).

Sebelumnya, para pakar menilai pengajuan Elon Musk yang terlambat dan dokumen yang nampaknya tidak tepat bisa menarik SEC. Kemungkinan denda atas kesalahan itu beberapa ratus dolar, yang tidak terlalu membahayakan kekayaannya.

8. Nestle Bangun Pabrik Rp 3,3 Triliun, Ini Dia Lokasinya

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengumumkan saat ini Nestle tengah dalam proses pembangunan pabrik keempatnya di Indonesia.

Pembangunan pabrik tersebut, kata Bahlil akan berlokasi di Batang Industrial Park (BIP) dalam rangka peningkatan kapasitas pabrik sebesar 25% atau 775.000 ton senilai CHF 220 juta atau setara Rp 3,3 triliun (Rp 15.193/CHF atau Swiss Franc).

Dalam kunjungan kerjanya ke Davos, Swiss pada Selasa (24/5/2022) Bahlil bertemu langsung dengan Head of Operation Nestle, Magdi Batato. Di tengah pertemuan tersebut, Bahlil menyampaikan komitmennya untuk memfasilitasi pengembangan usaha Nestle di Indonesia.

Bahlil juga mengapresiasi atas komitmen Nestle untuk rencana kolaborasinya dengan petani dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal.

"Seperti yang telah dilakukan saat ini yaitu bermitra dengan 20.000 petani lokal untuk pabriknya di Jawa Timur," jelas Bahlil dalam siaran resminya, Jumat (27/5/2022).

9. Ada 11 Tersangka Robot Trading DNA Pro, Ini Daftarnya

Bareskrim Polri berhasil menangkap 11 tersangka yang diperkirakan telah merugikan hingga 3.000 lebih orang korban.

Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri Brigjen Wisnu Hermawan mengatakan hingga saat ini korban yang lapor mencapai 3.621 korban dengan total kerugian Rp 551 miliar.

Adapun 11 tersangka yang diamankan antara lain:
1. DA sebagai Direktur Utama PT DNA Pro Akademi
2. RK sebagai Founder Rudutz
3. RS sebagai Co-Founder Rudutz
4. DT sebagai Exchanger tim Founder Rudutz
5. YTS sebagai Founder tim Founder 007
6. FYT sebagai Co-Founder tim Founder 007
7. RL sebagai Founder dan Exchanger tim Founder Gen
8. JG sebagai Founder dan Exchanger tim Founder Octopus dan Exchanger tim Founder 007
9. SR sebagai Co-Founder tim Founder Octopus
10. HAS sebagai Branch Officer Manager DNA Pro Bali (Tim Founder Central)
11. MA sebagai pihak yang turut serta membantu tersangka ST dan JG dalam melakukan TPPU.

10. Melantai di Bursa 27 Tahun, Perusahaan Ini Mau Delisting!

Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan saham (suspensi) PT Tunas Ridean Tbk (TURI).

Hal tersebut menyusul rencana aksi korporasi yang akan dilakukan oleh perusahaan berupa Go Private atau voluntary delisting.

Pada perdagangan kemarin lusa (25/5/2022), harga saham TURI ditutup melemah 2,5% di Rp 1.560/unit dengan nilai kapitalisasi pasar sebesar Rp 8,7 triliun.

Dalam hal perubahan status perusahaan dari publik menjadi private, TURI akan mengikuti seluruh ketentuan yang berlaku dan tertuang dalam Peraturan OJK nomor 3/POJK/2021 yang mengatur tentang metode go-private, lewat pembelian kembali saham (buyback).

Adapun harga buyback untuk saham TURI diperkirakan berada di kisaran Rp 1.700/unit.

TURI merupakan perusahaan yang bergerak di sektor otomotif terutama sebagai dealer dan juga memberikan pembiayaan untuk kepemilikan kendaraan.

Setelah kurang lebih 27 tahun menyandang status sebagai perusahaan terbuka, kini perseroan memutuskan untuk kembali menjadi perusahaan private.

Untuk diketahui, TURI pertama kali melepas sebanyak 28 juta saham pada 16 Mei 1995 di harga Rp 2.700/unit saat penawaran perdana (IPO).

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular