Ada Syarat Ikut Bela Negara Untuk yang Mau Jadi Karyawan BUMN

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memberikan pembekalan peserta rekrutmen bersama BUMN 2022 di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta, Rabu (18/5/2022).
Dalam kesempatan itu, Erick memastikan akan transparan dalam proses perekrutan pegawai perusahaan pelat merah.
Dalam paparannya, dia mengatakan, perekrutan bersama ini merupakan bagian dari upaya Kementerian BUMN dalam menghadapi perubahan yang dipicu digitalisasi dan generasi muda.
Untuk pelamar yang sudah memenuhi syarat seperti:
Warga Negara Indonesia;
Usia maksimal per 25 April 2022 mengikuti jenjang pendidikan sebagai Diploma I/II/III (27 tahun), S1/Diploma IV (30 tahun), S2 (35 tahun);
IPK minimal 2,75 untuk lulusan perguruan tinggi;
Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia;
Sehat jasmani, rohani dan bebas narkoba;
Dokumen SKCK dari Kepolisian;
Sertifikasi pelatihan yang sesuai dengan kompetensi dan rekomendasi pengalaman kerja apabila ada;
Rekomendasi Komunitas (berprestasi di Bidang Olahraga/Seni/Digital Creator/Start Up) apabila ada.
Untuk menjadi pegawai BUMN, ada beberapa mekanisme rekrutmen bersama dilakukan dengan standardisasi proses perekrutan secara bersama dan serentak dimulai dari satu pintu pendaftaran melalui situs web https://rekrutmenbersama.fhcibumn.id.
Selanjutnya akan ada seleksi administrasi, kemudian Tes Kemampuan Dasar (TKD), Tes Kemampuan Bidang (TKB), Wawancara dan MCU yang mengikuti kebutuhan masing-masing BUMN, serta pembentukan karakter sebagai karyawan BUMN melalui Bela Negara dan dilanjutkan dengan Inagurasi.
Untuk diketahui, setiap tahapan menggunakan sistem gugur. Hanya kandidat yang lulus setiap tahapan yang memenuhi kualifikasi untuk mengikuti tahapan selanjutnya.
Menteri BUMN Erick Thohir yang hadir pada acara tersebut berkata, rekrutmen baru harus dilakukan perusahaan pelat merah seiring terjadinya transformasi BUMN. Dia menyebut sepertiga kekuatan ekonomi Indonesia ada di BUMN. Karena itu, BUMN perlu putra/putri terbaik berkarir di sana.
Erick berkata, keberlanjutan kepemimpinan di BUMN harus berlanjut disertai adanya karakter AKHLAK dalam diri tiap pekerja.
"Kita tidak mau juga menjadi satu kekuatan besar tetapi jadi kekuatan yang salah arah karena tidak diiringi karakter yang baik. Kepintaran tanpa karakter akan jadi kejahatan. Kekayaan tanpa karakter akan jadi kerakusan. Karena itu saya tekankan pimpinan-pimpinan BUMN punya tanggung jawab meneruskan regenerasi yang baik, sehingga kekuatan 1/3 ekonomi yang ada di BUMN bisa melanjutkan keseimbangan daripada perekonomian Indonesia," kata Erick.
[Gambas:Video CNBC]
Ada Syarat Ikut Bela Negara Buat yang Mau Jadi Karyawan BUMN
(vap/vap)