
Bank Mandiri Kucurkan KUR Rp 14 T Supaya UMKM Makin Josss!

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) semakin aktif mendorong penyaluran KUR untuk memacu pertumbuhan ekonomi khususnya di sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Bank pelat merah ini mencatatkan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) hingga April 2022 mencapai Rp 14,41 triliun.
SEVP Micro & Consumer Finance Bank Mandiri Josephus K. Triprakoso mengatakan, penyaluran tersebut meningkat sebesar 10,03% jika dibandingkan April 2021 sebesar Rp 13,1 triliun. Dari total penyaluran KUR, sebanyak 58,67% telah dialokasikan ke sektor produksi atau sebesar Rp 8,45 triliun. Sedangkan untuk sektor non produksi lanjut Josephus telah mencapai Rp 5,95 triliun.
Penyaluran KUR tersebut juga turut menopang realisasi kredit perseroan kepada pelaku usaha UMKM. Tercatat, sampai dengan akhir Maret 2022 total kredit UMKM Bank Mandiri telah mencapai Rp 198,8 triliun, tumbuh sebesar 11,12% dari periode tahun sebelumnya.
"KUR Bank Mandiri di tahun 2022 akan tetap difokuskan pada sektor produktif unggulan di masing-masing wilayah, baik pertanian, perikanan, industri pengolahan, maupun jasa-jasa produksi yang didukung sinergi dari seluruh segmen bisnis, kordinasi yang kuat di seluruh jaringan, serta kerjasama strategis dengan perusahaan finansial maupun e-commerce," jelas Josephus, dalam keterangan resmi, Rabu (18/05/2022).
Selaras dengan komitmen pemerintah yang kembali meningkatkan dana alokasi KUR serta melanjutkan tambahan subsidi bunga 3% hingga Desember 2022. Adapun, di tahun ini Bank Mandiri mendapatkan plafon KUR sebesar Rp 40 triliun, meningkat dibandingkan plafon tahun 2021 sebesar Rp 35 triliun.
"Sejalan dengan aspirasi pemerintah dalam mendukung UMKM, hal ini juga menjadi komitmen Bank Mandiri dalam program pemulihan ekonomi nasional," terang Josephus.
(RCI/dhf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Target Kredit BMRI Tumbuh di Atas 8%, Lampaui Industri Nih!