Gegara Inflasi, Crazy Rich AS Jeff Bezos Kritik Joe Biden

Jakarta, CNBC Indonesia - Pendiri Amazon Jeff Bezos melontarkan kritik keras kepada Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden. Hal ini dimotori oleh pandangan Bezos terhadap langkah ekonomi Biden yang dianggapnya keliru.
Dalam akun Twitter resminya, Bezos mengatakan saat ini inflasi yang terjadi di negara itu sangat menghantam masyarakat menengah kebawah. Ia mengkritik kebijakan Biden yang justru ingin menambahkan stimulus dalam menghadapi fenomena ini.
"Faktanya, pemerintah berusaha keras untuk menyuntikkan lebih banyak stimulus ke dalam ekonomi inflasi yang sudah terlalu panas dan hanya ManchinĀ (Joe Manchin, Senator AS) yang menyelamatkan mereka dari diri mereka sendiri," tulis Bezos di Twitter, Minggu (15/5/2022), sambil merujuk Senator AS Joe Manchin yang sempat mengarahkan pada rekonsiliasi ekonomi.
Sementara itu, pada Jumat lalu, Bezos juga bereaksi atas rencana Biden yang dicuitkan presiden itu dalam akun Twitternya untuk mengenakan pajak kepada perusahaan kaya demi menurunkan inflasi. Bezos mendesak Dewan Disinformasi untuk meninjau tweet tersebut.
"Menaikkan pajak perusahaan tidak masalah untuk didiskusikan. Menjinakkan inflasi sangat penting untuk didiskusikan. Menyatukannya hanyalah penyesatan," jawabnya.
Komentar Bezos ini merupakan tanggapan atas potensi terjadinya defisit keuangan terbesar yang pernah ada dengan defisit sebanyak US$ 1,5 triliun. Meski begitu, Biden menyalahkan pendahulunya, Donald Trump, atas situasi ini.
Selain itu, komentar ini sendiri datang ketika inflasi AS mendekati level tertinggi 40 tahun. Saat ini, pejabat The Fed berupaya menaikkan suku bunga untuk memerangi masalah ini.
[Gambas:Video CNBC]
Hartanya Sulit Dilacak, Putin Konon Orang Terkaya di Dunia!
(hps/hps)