
Review Fitch Rating: Anjlok 13%, Timah Paling Merana Sepekan

Biji-bijian
Fitch Solution dalam laporannya memperkirakan harga bijih-bijihan akan tetap tinggi di kuartal II-2022 karena gangguan ekspor dari Rusia dan Ukraina. Selain itu biaya pupuk yang tinggi juga jadi faktor pendorong harga.
Produksi diperkirakan akan melonjak pada semester II-2022. Hal ini diyakini dapat mendinginkan harga.
"Kami memperkirakan produksi biji-bijian akan meningkat secara signifikan selama musim 2022/23, yang panennya akan dimulai pada kuartal III-2022," tulis Fitch Solution dalam catatannya.
"Keputusan oleh pemerintah India untuk membatasi impor gandum dari negara itu adalah risiko kenaikan paling signifikan terhadap harga biji-bijian dalam waktu dekat."
![]() Harga Jagung, Gandum, dan Kedelai |
Lainnya
Kopi arabika dan kakao adalah komoditas 'mewah'. Permintaan dan pengeluaran konsumen yang melambat serta konflik geopolitik membebani permintaan dan harga produk-produk ini.
Kecuali minyak kelapa sawit, yang harganya akan terus meningkat dalam beberapa minggu dan bulan mendatang selama larangan ekspor minyak sawit Indonesia.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ras/ras)[Gambas:Video CNBC]