
Sepekan Jelang Idulfitri, Ada 2 Saham IPO dan 3 Obligasi

Jakarta, CNBC Indonesia - Selama sepekan menjelang Idulfitri 2022, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) diwarnai dengan 2 pencatatan saham, 3 obligasi, 1 sukuk dan 2 waran.
Pada Senin (25/4/2022), Obligasi Berkelanjutan III PTPP Tahap II Tahun 2022 dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I PTPP Tahap II Tahun 2022 yang diterbitkan oleh PT PP (Persero) Tbk resmi tercatat di BEI dengan nilai nominal sebesar Rp 544.500.000.000,00.
Hasil pemeringkatan dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) untuk Obligasi adalah idA (Single A) dan untuk Sukuk Mudharabah adalah idA(sy) (Single A Syariah). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk.
Kemudian, Obligasi Berkelanjutan IV PNM Tahap II Tahun 2022 yang diterbitkan oleh PT Permodalan Nasional Madani mulai resmi tercatat di BEI dengan nilai nominal sebesar Rp 3.000.000.000.000,00.
"Hasil pemeringkatan dari Pefindo untuk Obligasi ini adalah idAA (Double A) dan bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Mega Tbk," tulis BEI dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (29/4/2022).
Ketiga, Obligasi Berkelanjutan I Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry Tahap II Tahun 2022 yang diterbitkan oleh PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry resmi tercatat di BEI dengan nilai nominal sebesar Rp 2.500.000.000.000,00.
Hasil pemeringkatan dari Pefindo untuk Obligasi ini adalah idA (Single A). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk.
Total emisi Obligasi dan Sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2022 adalah 42 emisi dari 33 emiten senilai Rp 48,09 triliun.
Maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 497 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp 450,57 triliun dan US$ 47,5 juta, diterbitkan oleh 124 emiten.
Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 153 seri dengan nilai nominal Rp 4.825,65 triliun dan US$ 200,65 juta. Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak 10 emisi senilai Rp 4,44 triliun.
Masih pada hari yang sama, Senin (25/4), PT Winner Nusantara Jaya Tbk (WINR) mencatatkan saham dan warannya di papan utama BEI. WINR menjadi perusahaan tercatat ke-18 pada tahun 2022 di BEI. WINR bergerak pada sektor dan sub sektor Properties & Real Estate.
Adapun Industri dan sub industri WINR adalah Real Estate Development & Management.
Kemudian, ada PT Indo Boga Sukses Tbk (IBOS) yang mencatatkan saham dan warannya di papan akselerasi BEI. IBOS menjadi perusahaan tercatat ke-19 pada tahun 2022 di BEI. IBOS bergerak pada sektor Consumer Non-Cyclicals dengan sub sektor Food & Beverage.
(vap/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Simak! Ini Aturan Terbaru BEI Demi Dorong IPO Startup Unicorn