
GoTo akan Jadi Benchmark Saham Teknologi

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham-saham teknologi mulai menarik perhatian investor ritel semenjak tahun lalu. Era digital menjadi momentum penguatan saham-saham dari sektor ini dan kehadiran PT GoTo Gojek Tokopedia atau GoTo, sebagai ekosistem ekonomi digital terbesar akan jadi acuan bagi investor.
Head of Research Samuel Sekuritas, Suria Dharma sangat menarik tahun lalu khususnya, investor ritel kita sangat antusias dengan saham teknologi. Tahun ini dengan rencana GoTo masuk ke bursa walaupun dengan nilai IPO yang lebih kecil namun secara market cap sangatlah besar.
"Jadi GoTo ke depan akan jadi benchmark bagi saham teknologi lainnya. Kalau berhasil, tentu akan makih banyak orang yang tertarik dengan saham teknologi," jelas Suria kepada CNBC Indonesia.
Suria juga menambahkan jika performa GoTo ke depan baik, maka saham-saham teknologi lain akan percaya diri untuk bisa melakukan pencatatan saham di bursa efek.
"Semoga pas IPO harga bisa naik, sehingga saham-saham teknologi lain bisa lebih pecaya diri untuk IPO juga," ungkap Suria.
Apalagi saat ini harga saham-saham teknologi sudah mulai menguat, dan diharapkan setidaknya harga saham mereka kembali ke masa IPO.
Kondisi keuangan yang masih merugi memang masih menjadi isu perusahaan teknologi, khususnya bagi investor veteran yang cenderung konservatif. Tapi ke depan, jika pertumbuhan tinggi, Surya memprediksi saham teknologi akan makin diperhatikan investor.
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) resmi memulai masa penawaran umum saham pada hari ini, Jumat (1/4/2022), dan dijadwalkan akan berlangsung hingga 7 April 2022.
Setelah proses IPO rampung, pencatatan saham di Papan Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham GOTO dijadwalkan pada 11 April 2022.
(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Catat! Driver Gojek Dapat Rp 1,5 juta & Rp 338.000 Saham GoTo