Jreng! Beli Gas Rusia Wajib Rubel, Eropa Bakal Gelap Gulita?

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
30 March 2022 14:20
Rusia & Eropa, Musuh Tapi Butuh
Foto: CNBC Indonesia TV

Uni Eropa (UE) terbelah dalam memutuskan untuk memboikot minyak Rusia. Negara-negara UE berdebat tentang apakah akan memberikan sanksi langsung terhadap minyak dan gas Rusia, sebuah langkah yang sudah diambil oleh Amerika Serikat.

Hungaria menentang larangan impor energi Rusia, sementara Bulgaria mengatakan akan mencari pengecualian jika larangan tersebut disetujui. Beberapa kilang yang berada di Eropa Timur dan Jerman hampir sepenuhnya bergantung pada pasokan minyak mentah Rusia yang disalurkan melalui jaringan pipa.

Jerman dan Belanda, anggota yang pengguna utama minyak mentah Rusia, berpendapat bahwa UE tidak dapat mengurangi ketergantungannya pada pasokan Rusia dalam semalam.

"Tanpa pasokan Rusia, ekonomi Jerman menghadapi kerusakan besar, yang harus dihindari jika memungkinkan," kata Kepala Eksekutif E.ON Leonhard Birnbaum kepada televisi Jerman.

"Negara itu membutuhkan tiga tahun untuk menjadi independen dari gas Rusia," tambahnya.

Data dari Infrastruktur Gas Eropa menunjukkan situs penyimpanan gas Uni Eropa sekarang sudah terisi 26%, menyoroti tantangan untuk menggantikan Rusia sebagai penyedia energi.

Komisi Eropa mengusulkan undang-undang yang akan menetapkan tingkat penyimpanan gas alam minimum 80% sebuah langkah yang dimaksudkan untuk memastikan pasokan energi yang cukup untuk melewati musim pemanasan musim dingin berikutnya.

Komisi juga memberikan opsi untuk kemungkinan tindakan darurat untuk menghadapi lonjakan harga listrik. Caranya termasuk kompensasi finansial, baik di tingkat eceran atau grosir, atau batasan peraturan untuk harga maksimum yang dapat dikenakan untuk gas.

(ras)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular