
Market Cap BBRI Melesat, UNVR Terdepak Dari 10 Besar

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencetak kinerja positif pada pekan lalu, meski perang antara Rusia dengan Ukraina masih berkecamuk.
Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), pada pekan lalu, IHSG menguat 0,58% secara point-to-point. Pada perdagangan Jumat (4/3/2022) pekan lalu, IHSG ditutup melesat 0,87% ke level 6.928,33.
Bahkan, IHSG lagi-lagi mencetak rekor penutupan tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH) pada pekan lalu, di mana posisi penutupan perdagangan akhir pekan lalu menjadi posisi tertinggi dalam sepanjang masa.
Hal ini karena aliran modal asing yang masuk ke pasar saham RI masih cukup deras, di mana asing membukukan beli bersih (net buy) sebesar Rp 4,57 triliun. Sedikit lebih tinggi dibandingkan pekan sebelumnya di mana net buy asing tercatat Rp 4,42 triliun.
Meski IHSG masih menguat, tetapi total 10 besar kapitalisasi pasar terbesar (big cap) per Jumat akhir pekan lalu cenderung menurun sedikit menjadi Rp 3.514 triliun, dari sebelumnya sebesar Rp 3.518 triliun.
Perkembangan Market Cap Emiten Big Cap 10 Besar (RP T)
No. | Emiten | 4 Mar 2022 | No. | Emiten | 25 Feb 2022 | No. | Emiten | 18 Feb 2022 |
1. | BCA/BBCA | 964 | 1. | BCA/BBCA | 982 | 1. | BCA/BBCA | 967 |
2. | Bank BRI/BBRI | 701 | 2. | Bank BRI/BBRI | 683 | 2. | Bank BRI/BBRI | 665 |
3. | Telkom/TLKM | 436 | 3. | Telkom/TLKM | 430 | 3. | Telkom/TLKM | 436 |
4. | Bank Mandiri/BMRI | 353 | 4. | Bank Mandiri/BMRI | 356 | 4. | Bank Mandiri/BMRI | 363 |
5. | Astra/ASII | 228 | 5. | Astra/ASII | 235 | 5. | Astra/ASII | 227 |
6. | Bank Jago/ARTO | 216 | 6. | Bank Jago/ARTO | 222 | 6. | Bank Jago/ARTO | 212 |
7. | Chandra Asri/TPIA | 194 | 7. | Chandra Asri/TPIA | 195 | 7. | Chandra Asri/TPIA | 205 |
8. | Bank BNI/BBNI | 146 | 8. | Bank BNI/BBNI | 148 | 8. | Bank BNI/BBNI | 147 |
9. | Bayan/BYAN | 139 | 9. | Unilever/UNVR | 140 | 9. | Unilever/UNVR | 147 |
10. | Emtek/EMTK | 137 | 10. | Emtek/EMTK | 127 | 10. | Allo Bank/BBHI | 125 |
Sumber: BEI, berdasarkan data harga saham, Jumat (4/3/2022)
Berdasarkan data di atas, secara mayoritas mengalami penurunan kapitalisasi pasar (market cap). Hanya tiga saham yang mengalami kenaikan market cap pada akhir pekan lalu.
Dari saham yang mengalami penurunan market cap, saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menjadi yang paling besar penurunannya pada akhir pekan lalu, yakni turun sebesar Rp 18 triliun menjadi Rp 964 triliun.
Sedangkan dari saham yang mengalami kenaikan market cap, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menjadi saham yang paling besar kenaikan market cap-nya pada akhir pekan lalu, yakni naik sebesar Rp 18 triliun menjadi Rp 701 triliun.
Sedangkan saham emiten batu bara yakni PT Bayan Resources Tbk (BYAN) berhasil masuk kembali ke posisi 10 besar pada akhir pekan lalu, di mana market cap-nya menduduki posisi ke-9 sebesar Rp 139 triliun.
Sementara di posisi ke-10 masih bertengger saham emiten teknologi dan media yakni PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) yang market cap-nya sebesar Rp 137 triliun, naik Rp 10 triliun dari akhir pekan sebelumnya.
Adapun untuk market cap saham emiten konsumer yakni PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) pada akhir pekan lalu terdepak dari 10 besar dan berada di posisi ke-11.
Kapitalisasi pasar atau market cap adalah nilai pasar dari sebuah emiten, perkalian antara harga saham dengan jumlah saham beredar di pasar, semakin besar nilai market cap emiten maka pengaruh pergerakannya juga besar terhadap pergerakan IHSG.
