Boy Thohir Tuntaskan Akuisisi Trimegah Sekuritas Rp 470 M

vap & vap, CNBC Indonesia
Jumat, 04/03/2022 14:50 WIB
Foto: Groundbreaking Kawasan Industri Hijau Indonesia, Kabupaten Bulungan, (21/12/2021). (Tangkapan layar Youtube Sekpres RI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pengusaha Garibaldi 'Boy' Thohir diketahui telah menyelesaikan transaksi pengambilalihan saham PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk(TRIM) melalui transaksi crossing saham di Bursa pada 2 Maret 2022.

Sebelumnya pada 2 Maret 2022, muncul transaksi di pasar negosiasi di saham PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM) senilai Rp 470 miliar.

Sebanyak 2,4 miliar saham atau setara dengan 33,8% berpindah tangan di harga Rp 191/saham pada perdagangan hari itu. Kini, terjawab sudah, transaksi tersebut dilakukan oleh Boy Thohir.


"Harga pengambilalihan saham adalah Rp 191 per lembar saham. Penetapan harga tersebut adalah berdasarkan kesepakatan para pihak," ungkap manajemen Trimegah dalam keterbukaan informasinya yang dikutip, Jumat (4/3/2022). 

Pasca transaksi pengambilalihan saham tersebut, manajemen TRIM mengungkapkan hingga saat ini belum ada rencana perubahan susunan direksi dan dewan komisaris. Serta, belum ada juga rencana perubahan kegiatan usaha setelah pengambilalihan. 

"Setelah pengambilalihan saham, Bapak Garibaldi Thohir akan segera menyampaikan dokumen pelaksanaan penawaran tender wajib ke OJK, dan akan melakukan penawaran tender wajib kepada publik setelah mendapatkan izin dari OJK," tutur manajemen TRIM. 

Selain itu, Boy Thohir dan TRIM juga berkomitmen untuk mempertahankan status perseroan sebagai perusahaan terbuka setelah dilakukannya pengambilalihan saham perseroan. 

Seperti diketahui sebelumnya, Boy Thohir berencana mengambil alih sebanyak 2.462.700.000 lembar saham atau sekitar 34,64% saham dalam TRIM.

Boy Thohir membeli saham milik Advance Wealth Finance Ltd selaku pemegang saham pengendali TRIM. Advance Wealth Finance Ltd per 30 September 2021 diketahui memiliki 49,23% saham TRIM. 

Keduanya telah menandatangani perjanjian jual beli bersyarat (CSPA) atas saham TRIM pada 22 Desember 2021. 


(vap)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Ngeri-ngeri Sedap, Bankir Ungkap Efek Ketidakpastian Trump