BBYB Mau Rights Issue, Akulaku Perbesar Kepemilikan

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
07 February 2022 15:20
Dok Akulaku
Foto: Dok Akulaku

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemegang saham pengendali emiten bank digital PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB), PT Akulaku Silvrr Indonesia, kembali menambah porsi kepemilikan sahamnya.

Berdasarkan pengumuman yang disampaikan emiten bank bersandi BBYB itu, Akulaku membeli sebanyak 1.773.100 saham Bank Neo Commerce.

Sehingga, setelah transaksi ini, porsi kepemilikan saham Akulaku di Bank Neo meningkat dari sebelumnya 2,367 miliar saham atau setara 25,13% menjadi sebanyak 2,369 miliar saham atau sekitar 25,15% saham.

Hanya saja, tidak disebutkan nilai pelaksanaan pembelian saham tersebut.

Sebelumnya, PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB), berencana menambah modal dengan skema hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue sebanyak-banyaknya Rp 5 triliun.

Head of Corporate Secretary PT Bank Neo Commerce Tbk, Agnes F Triliana menyampaikan, rencananya rights issue tersebut akan dilaksanakan pada kuartal pertama tahun ini.

"Di triwulan-I, proses rights issue sudah mulai," kata Agnes di Jakarta, Senin (17/1/2022).

Menurut Agnes, banyak investor strategis lainnya di luar Akulaku dan Gozco Capital yang tertarik untuk berpartisipasi menyerap HMETD perseroan.

"Kita masih kerjakan prosesnya. Kalau untuk investornya, yang tertarik banyak," bebernya.

Rencananya, perolehan dana rights issue tersebut akan digunakan sebagian besar untuk belanja modal, yakni untuk pengembangan infrastruktur digital Bank Neo Commerce.

Hal ini sejalan dengan target BBYB menargetkan penambahan sebanyak 15 juta nasabah pada tahun ini atau menjadi 30 juta nasabah jika ditambah dengan nasabah eksisting.


(sys/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article BBYB Blak-blakan Strategi Kejar Profit, Gunakan Cara Ini!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular