
Akuisisi ConocoPhillips Rp 19 T, Medco Siap Gelar RUPLSB

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten migas, PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC), bakal menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 25 Februari 2022.
Berdasarkan keterbukaan informasi yang disampaikan manajemen Medco Energi, Rapat tersebut akan membahas agenda persetujuan rencana pengambilalihan saham ConocoPhillips Indonesia Holding Ltd. (CIHL) oleh Grup Medco.
"Mata acara rapat untuk meminta persetujuan atas pengambilalihan (akuisisi) oleh perseroan atas saham ConocoPhillips Indonesia Holding Ltd. (CIHL), yang merupakan transaksi material sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 17/POJK.04/2020 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha," ungkap manajemen MEDC, dikutip Kamis (3/2/2022).
Seperti diketahui, nilai transaksi akuisisi tersebut diperkirakan mencapai senilai US$ 1,35 miliar atau setara Rp 19,37 triliun.
Rencananya, akuisisi akan dilakukan melalui Medco Energi Global Pte. Ltd. (MGE), anak perusahaan yang dimiliki 100% oleh Medco secara tidak langsung melalui Medco Strait Services Pte. Ltd.
MGE telah menandatangani Perjanjian Jual Beli Saham (Share Sale and Purchase Agreement/SPA) dengan Phillips International Invesments Inc. pada 8 Desember 2022 lalu.
Pertimbangan Medco melakukan transaksi adalah untuk meningkatkan nilai perusahaan dan terus berfokus pada integrasi yang efektif. Setelah akuisisi ini 78% produksi perusahaan akan terdiri dari gas dengan portfolio gas harga tetap yang lebih besar.
"Akuisisi ini akan menghasilkan pertumbuhan nilai secara bertahap (accretive) dan credit positive, serta ruang lingkup sinergi yang meningkat secara signifikan," tulis keterbukaan informasi tersebut, dikutip Kamis (20/1/2022).
Setelah akuisisi, perusahaan akan menjadi pemasok gas pipa utama ke Singapura. Perusahaan juga akan memiliki skala operasi dengan offtake jangka panjang dan kontrak yang didukung take or pay dengan counterpart yang memiliki kualitas tinggi dari perusahaan BUMN.
Nantinya, perusahaan juga akan memiliki cash cost Corridor sebesar USD 4-5/boe akan mendukung komitmen cash cost di bawah US$ 10/boe.
Perusahaan juga akan memiliki Restricted Group dan total utang akan meningkat setelah pengambilalihan, namun kontribusi ekuitas sebesar 37% dan perolehan kas yang kuat akan memungkinkan leverage akan kembali ke tingkat sebelum akuisisi pada tahun 2023-2024.
(sys/dhf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Grup Medco Dapat Kredit Sindikasi Rp 6,41 T, untuk Apa?