Usai All Time High, Harga Timah Anjlok 5% Lebih!

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga timah terpantau melemah pada perdagangan hari ini melanjutkan koreksi kemarin. Dalam dua hari, harga timah dunia sudah jatuh 5,1% dari harga tertinggi sepanjang masa.

Pada Selasa (25/1/2021) pukul 14:50 WIB harga timah dunia tercatat US$ 41.350/ton, melorot 2,83% dibandingkan posisi kemarin.

Aksi ambil untung mengiringi pelemahan harga timah dalam dua hari terakhir. Wajar saja, timah sudah menguat 13,1% sejak awal tahun. Timah juga mampu mengukir harga tertinggi sepanjang masa pada 21 Januari di US$ 43.955/ton.

Baca: Harta Karun Baru RI Bermunculan, Utang Rp6.900 T Bisa Lunas?

Sentimen kenaikan suku bunga The Fed yang dipercepat dalam merespon inflasi yang tinggi juga jadi pemberat harga logam dasar termasuk timah.

"Pelemahan harga aset berisiko yang lebih luas terkait dengan taruhan kenaikan suku bunga Fed membebani logam dasar," kata Tom Mulqueen, seorang analis di Amalgamated Metal Trading.

Kenaikan suku bunga lebih cepat dapat memangkas likuiditas di pasar keuangan dan memperlambat pemulihan di ekonomi. Ketika pemulihan ekonomi melambat, permintaan logam dasar seperti akan ikut menyusut dan harga pun akan ikut turun.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(ras/ras)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article China Pakai Batu Bara Australia, Harga Timah Melesat