
WSKT Temukan Pembeli Tol Cimanggis-Cibitung, Beneran Nih?

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Waskita Karya Tbk (WSKT) bakal mendapat cuan. Kabarnya, WSKT melalui PT Waskita Toll Road (WTR) telah menandatangani Perjanjian Jual Beli Bersyarat (PJBB/CSPA) dengan PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) terkait divestasi 55% kepemilikan WTR pada jalan tol Cimanggis Cibitung (CCT).
Berdasarkan informasi yang diperoleh CNBC Indonesia dari kalangan pelaku pasar, Rabu (12/1/2022), emiten saham pelat merah itu menargetkan nilai divestasi senilai Rp 1,7 triliun yang berasal dari sejumlah transaksi.
Pertama, penjualan 55% kepemilikan pada CCT senilai Rp 339 miliar. Kedua, 55% pengambilalihan shareholder loan (SHL) oleh PT SMI senilai Rp 1,4 triliun.
Melalui transaksi ini, WSKT diperkirakan akan menerima keuntungan sebelum pajak sebesar Rp 229 Miliar. Bukan hanya itu, divestasi akan membuat tidak dicatatkannya kembali atawa dekonsolidasi utang sebesar Rp 4,1 triliun.
Penandatanganan Akta Jual Beli (AJB) ditargetkan selesai pada semester pertama tahun 2022 dengan struktur kepemilikan pada CCT setelah transaksi ini; SMI sebesar 55%, WTR sebesar 35% dan pemegang saham lainnya sebesar 10%.
"Kami akan segera sampaikan informasi secara resmi," ujar Julius Caesar Samosir, Head of Investor Relations WSKT ketika dimintai konfirmasinya terkait kabar tersebut.
Sebelumnya, emiten bersandi WSKT ini telah menerima seluruh dana Penyertaan Modal Negara (PMN) dalam rangka aksi korporasi rights issue senilai Rp 7,9 triliun. Perseroan menargetkan jumlah dana yang ditargetkan sebesar Rp 11,96 triliun.
Dana rights issue yang berasal dari PMN akan digunakan untuk penyelesaian proyek 7 ruas tol, yaitu Kayu Agung-Palembang-Betung (112 km) senilai Rp3,031 triliun, Bekasi- Cawang-Kp. Melayu (16 km) senilai Rp1,130 triliun, Cimanggis-Cibitung (25 km) senilai Rp623 miliar.
Selanjutnya, ruas Ciawi-Sukabumi (54 km) senilai Rp637 miliar, Pejagan-Pemalang (58 km) senilai Rp204 miliar, Pasuruan-Probolinggo (44 km) senilai Rp1,219 triliun, dan Krian- Legundi-Manyar (38 km) senilai Rp1,056 triliun.
(sys/dhf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ada Perombakan di Waskita, Badrodin Haiti Tak Lagi Komut
