Semacom Integrated (SEMA) Listing Pagi Ini, Simak Profilnya!

Vega Aulia Pradipta, CNBC Indonesia
10 January 2022 07:45
Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). (CNBC Indonesia/ Andrean Krtistianto)
Foto: Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). (CNBC Indonesia/ Andrean Krtistianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) kedatangan emiten baru yang akan listing hari ini, Senin (10/1/2022), yakni PT Semacom Integrated Tbk (SEMA). Yuk simak profilnya!

Pencatatan saham PT Semacom Integrated Tbk (SEMA) akan dilakukan di papan pengembangan BEI. SEMA akan menjadi perusahaan tercatat ke-2 yang tercatat di BEI pada tahun 2022.

SEMA bergerak pada sektor Energy dengan sub sektor Alternative Energy. Adapun Industri SEMA adalah Alternative Energy Equipment.

Harga penawaran SEMA adalah senilai Rp180 per lembar saham dengan jumlah saham yang dicatatkan sebanyak 1.347.000.000 lembar saham, sehingga kapitalisasi pasarnya adalah senilai Rp242.460.000.000.

Sebelumnya, SEMA yang merupakan produsen panel surya ini telah melakukan penawaran umum sahamnya pada 4-6 Januari 2022.

Jumlah saham yang ditawarkan sebanyak 347.000.000 saham baru atau setara dengan 25,76% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran umum.

Dengan harga penawaran Rp 180/saham, perusahaan akan mendapatkan dana senilai Rp 62,46 miliar. Adapun bertindak sebagai lead underwriter adalah PT NH Korindo Sekuritas Indonesia.

Secara bersamaan perusahaan juga menerbitkan 173.500.000 Waran Seri I yang menyertai saham baru atau sebanyak 17,35% dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh.

Waran Seri I ini akan diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi para pemegang Saham Baru yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham pada tanggal penjatahan. Setiap pemegang dua saham baru akan memperoleh satu waran dan memiliki jangka waktu selama satu tahun.

Waran ini akan dieksekusi di harga Rp 230 sehingga nantinya perusahaan akan mendapatkan dana senilai Rp 39,90 miliar.

Apabila Waran Seri I yang diperoleh pemegang saham telah dilaksanakan seluruhnya menjadi saham baru dalam Perseroan maka pemegang saham yang tidak melaksanakan Waran Seri I akan terdilusi sebesar 11,41%.

Dana hasil penawaran ini akan digunakan perusahaan untuk modal kerja guna membeli persediaan, biaya research & development (R&D), serta biaya pemasaran dan promosi.

Sedangkan dana yang diperoleh dari waran, jika dilaksanakan oleh pemegang waran, maka akan digunakan untuk modal kerja yaitu untuk pembelian persediaan serta biaya pemasaran dan promosi.


(vap/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Listing Perdana, Saham Emiten Panel Surya Langsung ARA

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular