Pasar Kian Positif, Dow Futures Menguat 90 Poin

Jakarta, CNBC Indonesia - Kontrak berjangka (futures) indeks bursa Amerika Serikat (AS) lanjut menghijau pada Selasa (28/12/2021), di tengah kian positifnya perkembangan varian terbaru Covid-19 yakni Omicron.

Kontrak futures indeks Dow Jones Industrial Average naik 90 poin dari nilai wajarnya, sementara kontrak serupa indeks S&P 500 tumbuh sebesar 0,3% sedangkan Nasdaq Futures menguat 0,5%.

Kemarin, S&P 500 dan Nasdaq melompat 1,4% untuk memimpin rekor tertinggi, sedangkan Dow Jones melesat 352 poin. Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Centers for Disease Control and Prevention/CDC) mengumumkan pemangkasan rekomendasi isolasi bagi yang terkena Omicron menjadi 5 hari, dari sebelumnya 10 hari.

Riset dari Afrika Selatan mengindikasikan bahwa infeksi Omicron bisa mendorong imunitas melawan varian Delta. Saham farmasi pun berguguran menyusul kabar positif terkait dengan pandemi. Saham Moderna drop 1,6% dan Pfizer juga turut melemah.

Pada November bursa saham anjlok menyusul lonjakan varian Omicron tetapi setelah itu berbalik menguat setelah pemerintah menyatakan tak akan memberlakukan pembatasan sosial (lockdown) dan pengetatan pembatasan sosial. Namun, saham maskapai penerbangan masih tertekan karena kebijakan pembatalan jadwal penerbangan jelang libur Natal dan Tahun baru.

Bursa saham jelang pergantian tahun biasanya mengalami penguatan, atau banyak dikenal sebagai Santa Claus rally. Namun, banyak kalangan analis tahun ini memperkirakan reli kali ini akan terbatas setelah reli di tengah pandemi dalam dua tahun terakhir.

"Jika anda melihat Wall Street, akan ada ekspektasi yang sangat terkendali, dan kemungkinan akan merefleksikan ada siklus yang melambat," tutur Jim Lacamp, Senior Wakil Presiden Morgan Stanley Wealth Management, kepada CNBC International.

Setelah S&P 500 mencetak rekor tertinggi baru, Dow Jones kini terpaut 1% dari rekor tertinggi hariannya, sementara Nasdaq terpaut 2% dari rekor tertinggi. Indeks S&P 500 melesat 27,6% sepanjang tahun berjalan, sedangkan Nasdaq melesat 23,1% dan Dow Jones tumbuh 18,6%.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(ags/ags)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Dow Futures Naik Tipis, Bursa AS Berpeluang Dibuka Menyamping