
Harta Melimpah, Raffi Ahmad Cuan Rp 11 M/Bulan dari Youtube?

Jakarta, CNBC Indonesia - Raffi Ahmad merupakan salah satu selebriti yang paling populer di Tanah Air, di mana jumlah pengikut Instagramnya bersama sang istri Nagita Slavina mencapai lebih dari 57 juta. Ini merupakan yang terbesar di Indonesia dari jumlah pengikut.
Tak hanya di Instagram saja, di channel Youtube, akun milik mereka juga salah satu yang terbanyak subscriber-nya. Berada di posisi empat secara keseluruhan di Indonesia dengan total pelanggan mencapai 22,6 juta.
Namun dari kekayaannya, berdasarkan daftar 50 taipan terkaya Indonesia yang baru saja dirilis Forbes, nama Raffi Ahmad tidak muncul. Di mana batas terbawah (cut-off) diisi oleh Kartini Muljadi dan keluarga, yang merupakan pemilik dari perusahaan farmasi yakni PT Tempo Scan Pacific Tbk (TPSC) dengan kekayaan bersih diperkirakan sebesar Rp US$ 695 juta atau setara dengan Rp 9,97 triliun dengan asumsi kurs Rp 14.350/US$.
Karena absennya Raffi di daftar tersebut, sudah pasti bahwa kekayaannya tidak mencapai Rp 9,97 triliun. Akan tetapi kekayaan pesohor tersebut tentu masih sangat besar dan jauh di atas kekayaan rata-rata masyarakat Indonesia.
Meskipun sulit dipastikan secara rinci berapa total kekayaan yang dimiliki oleh Raffi dan Nagita, besaran kekayaan mereka setidaknya dapat terlihat dari sumber pendapatan dan beragam aset signifikan yang dimiliki. Berikut rinciannya:
1.Pendapatan dari Channel Youtube RANS Entertainment
Contohnya saja dari Youtube, meski baru bergabung di platform milik Google tersebut pada 27 Desember 2015 atau baru nyaris 6 tahun, kanal RANS Entertainment, yang dibentuk oleh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina mampu mengumpulkan 22,5 juta pelanggan. Konten mereka telah ditonton lebih dari 4,94 miliar kali di situs tersebut.
Tentu jumlah tayangan dan pengikut berpengaruh terhadap pendapatan yang diperoleh dari YouTube, di mana selipan iklan secara otomatis dilekatkan apabila konten sesuai dengan aturan yang disyaratkan. Selain itu, YouTuber juga dapat memperoleh pemasukan lain dari konten sponsor dengan merek atau perusahaan tertentu secara langsung di luar iklan.
Perusahaan yang melacak statistik dan analitik media sosial, yakni Social Blade memperkirakan pendapatan tahunan RANS dari Youtube berada di kisaran US$ 610,2 ribu hingga US$ 9,8 juta atau setara dengan Rp 8,77 miliar hingga Rp 140,87 miliar. Sedangkan secara bulanan, pendapatan RANS dari Youtube di kisaran US$ 50,9 ribu hingga US$ 813,6 ribu atau sekitar Rp 731,69 juta hingga Rp 11,7 miliar.
Dalam sepekan terakhir, estimasi pendapatan RANS dari Youtube berada di kisaran US$ 11,9 ribu hingga US$ 189,9 ribu atau sekitar Rp 171,06 juta hingga Rp 2,73 miliar. Adapun secara harian, estimasi pendapatan RANS dari Youtube berada di kisaran US$ 1.700 hingga US$ 27,1 ribu atau setara dengan Rp 24,44 juta hingga Rp 389,56 juta.
![]() |
Sebagai informasi, Social Blade menggunakan asumsi bahwa pendapatan per seribu tayangan (cost per thousand views/CPM) berada di angka US$ 0,25 - US$ 4.
2. Pendapatan Lain Selain dari Youtube
Selain dari Youtube, sumber pendapatan lain Raffi Ahmad yakni berasal dari Acara Televisi. Kariernya sebagai artis yang kerap muncul di beragam acara televisi lintas stasiun TV dan hingga kini masih mempertahankan pekerjaan utamanya yang wara-wiri di layar kaca.
Dengan frekuensi yang tinggi, pendapatan dari acara televisi tidak bisa dipandang sebelah mata. Raffi tidak pernah secara pribadi mengungkapkan total pendapatan dari acara TV. Akan tetapi dalam wawancara dengan pesohor lain, Roben Onsu dalam acara Podcast miliknya, ia menyebut pendapatan Raffi satu episode mencapai Rp 150 juta meskipun Raffi menyangkal klaim tersebut.
Selain dari acara televisi, sumber pendapatan Raffi juga berasal dari perannya sebagai duta merek. Kesepakatan bisnis untuk menjadi duta merek tertentu memang nilainya susah ditaksir, apa lagi dengan kompleksnya perjanjian antara kedua bellah pihak.
Satu hal yang mungkin bisa dipastikan adalah, semakin besar perusahaan yang diwakilkan maka semakin besar pundi-pundi yang dapat diperoleh. Saat ini, diketahui Raffi menjadi duta dari perusahaan pengiriman logistik yakni SiCepat Ekspres dan salah satu produk kecantikan yang berhasil memampangkan muka pesohor Indonesia di salah satu papan iklan di Time Square, New York.
3. Aset yang Dimilikinya
Selain pendapatan dari berbagai sumber tersebut, Raffi juga memiliki beberapa aset signifikan. Di luar koleksi jam mobil dan barang mewah lainnya, dua aset utama yang dimiliki adalah rumah produksi dan klub sepak bola.
Sebelumnya, perusahaan induk Grup Emtek, yakni PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) telah menyatakan akan berinvestasi di perusahaan yang didirikan Raffi Ahmad, RANS Entertaintment. Rencananya, Grup Emtek akan berinvestasi melalui entitas anak, PT Indonesia Entertainmen Grup, anak usaha dari PT Surya Citra Media Tbk (SCMA).
Dalam rilis di keterbukaan informasi (12/11/2021), Corporate Secretary Emtek menyebutkan investasi tersebut adalah sebesar Rp 248 miliar secara bertahap untuk kepemilikan saham berkisar 17% pada RANS Entertainment. Dengan angka tersebut, valuasi RANS diperkirakan mencapai Rp 1,45 triliun.
Selain itu, Raffi dan pengusaha Indonesia lainnya yakni Rudy Salim ikutan mengakuisisi klub sepak bola asal Cilegon yakni United FC. Klub yang kemudian namanya diganti menjadi RANS Cilegon FC.
(chd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sering Disebut Sultan, Berapa Kekayaan Raffi Ahmad?
