
Investasi di 10 Saham Ini, Bak Menemukan Harta Karun

Allo Bank Indonesia (BBHI) +4.481%
Saham emiten bank digital milik pengusaha nasional Chairul Tanjung ini ditutup terkoreksi 1,73% ke level Rp 7.100 pada perdagangan sesi pertama pagi ini. Akan tetapi sejak awal tahun saham bank digital ini sudah melonjak lebih dari 4.000%.
Kenaikan saham ini salah satunya dipicu oleh sentimen positif dari prospek bank digital di Tanah Air. Selain itu Allo Bank juga telah menyetujui penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) alias rights issue serta masuknya investor strategis.
Berkah Beton Sadaya (BEBS) + 4.030%
Saham emiten bergerak dalam bidang perdagangan besar bahan konstruksi dan perlengkapan bahan bangunan ini ditutup terkoreksi 5,49% ke level Rp 4.130. Akan tetapi sejak penawaran perdana awal Maret lalu saham ini sudah tumbuh lebih dari 4.000% dan sempat masuk dalam pantauan bursa.
- Telefast Indonesia (TFAS) +2.691%
- Bank Aladin Syariah (BANK) +2.337%
- Pratama Abadi Nusantara Industri (PANI) +1.292%
- Bank Bumi Arta (BNBA) +1.216%
- Digital Mediatama Maxima (DMMX) +1.010%
- Temas (TMAS) +997%
- IndoStrerling Technomedia (TECH) +946%
Mengacu pada data di atas, terdapat dua saham yang kinerjanya ikut dibantu oleh sentimen positif bank digital, yakni BANK dan BNBA. Selain itu, BANK tahun ini juga menyampaikan kerja sama yang akan dilakukan dengan jaringan minimarket Alfamart.
Selanjutnya terdapat dua saham dari sektor teknologi, DMMX dan TECH. Sedangkan harga saham PANI Melonjak setelah diketahui bahwa perusahaan kecil tersebut diakuisisi oleh grup raksasa pengembang properti RI, Agung Sedayu.
(fsd/fsd)[Gambas:Video CNBC]