Sedih & Mengecewakan, Beginilah Gambaran Saham Teknologi

Feri Sandria, CNBC Indonesia
08 December 2021 15:05
Robinhood, dok.cmcmarket
Foto: Robinhood, dok.cmcmarket

Tahun ini bull market untuk IPO teknologi telah berputar arah menjadi bear market. Hal ini terlihat dari kinerja saham beberapa perusahaan rintisan yang digadang-gadang akan menjadi pesaing kompetitif baru di pasar modal.

Penurunan baru-baru ini dalam saham teknologi yang sering diidentifikasi sebagai bisnis bernilai tinggi, pertumbuhan tinggi, dan merugi telah menyebabkan aksi jual besar-besaran pada tahun 2021. CNBC Internasional dalam salah satu risetnya mengidentifikasi 55 perusahaan teknologi yang memulai debutnya di AS tahun ini melalui IPO, SPAC atau direct listing. Hanya satu dari mereka - GlobalFoundries - dengan harga sahamnya tidak jeblok lebih dari 20% dari harga tertingginya.

Itu berarti sisanya berada di wilayah bear market, biasanya didefinisikan sebagai penurunan 20% atau lebih dari harga puncaknya. Sepuluh dari perusahaan tersebut telah turun setidaknya sebanyak itu hanya dalam beberapa minggu terakhir.

Lebih buruk lagi, 23 dari perusahaan tersebut telah kehilangan setengah atau lebih nilainya sejak mencapai puncaknya, termasuk Robinhood, yang anjlok 74% dari puncaknya pada awal Agustus, dan LegalZoom, yang anjlok 58% sejak mencapai puncaknya pada Juli. Sebagai catatan, semua harga adalah harga pada penutupan perdagangan Senin (6/12).

Pergerakan saham teknologi yang IPO 2021 dari harga tertinggi pada penutupan perdagangan SeninFoto: CNBC
Pergerakan saham teknologi yang IPO 2021 dari harga tertinggi pada penutupan perdagangan Senin

Investor yang memilih beragam penawaran dengan harapan membangun portofolio yang terdiversifikasi belum menemukan tempat berlindung yang aman. Renaissance IPO ETF, yang melacak pergerakan saham perusahaan yang go public dalam beberapa tahun terakhir, telah turun 18% selama tiga minggu terakhir dan turun 26% dari rekornya di bulan Februari. Kepemilikan utama indeks adalah Moderna, Uber, Snowflake, dan Zoom.

Di seluruh sektor teknologi, kenaikan inflasi dan ancaman suku bunga yang lebih tinggi memukul perusahaan yang akan membutuhkan tambahan modal dari luar untuk mensubsidi pertumbuhan.

(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular