
Seminggu Harga Naik Hampir 26%! Gila Juga Batu Bara...

Jakarta, CNBC Indonesia - Batu bara luar biasa. Setelah anjlok habis-habisan, harga si batu hitam belum berhenti menguat.
Kemarin, harga batu bara di pasar ICE Newcastle (Australia) ditutup di US$ 183,5/ton. Melesat 3,67% dibandingkan sehari sebelumnya.
Dengan demikian, harga batu bara sudah naik selama tujuh hari beruntun. Dalam tujuh hari tersebut, harga meroket 25,9%.
Well, sepertinya faktor technical rebound masih dominan mewarnai dinamika harga batu bara. Pada 5 Oktober 2021, harga batu bara mencapai titik tertinggi (setidaknya sejak 2008) dengan menyentuh US$ 280/ton.
Selepas itu, harga komoditas ini rontok hingga menyentuh titik terendah di US$ 137,1/ton pada 2 November 2021. Jadi dari titik puncak itu hingga ke titik nadir, terjadi koreksi 51,04%.
Namun usai menyentuh titik nadir, harga batu bara mulai bangkit. Kini sudah terjadi kenaikan 33,84% dari titik terendah itu. Meski begitu, belum sampai menutup penurunan yang lebih dari 51% tadi, jalan masin panjang.
So, apakah harga batu bara masih bisa naik lagi? Kemungkinan itu rasanya kok cukup besar...
TIM RISET CNBCÂ INDONESIA
(aji/aji) Next Article Kurang 'Vitamin', Harga Batu Bara Diramal Masih Lemah Lesu
