
Timah Tak Terbendung, Lanjutkan Reli 4 Hari

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga timah tak terbendung dan terus reli dalam empat hari didorong potensi pengetatan pasokan di tengah ketidakpastian krisis listrik.
Pada Selasa (19/10/2021) pukul 15.45 WIB harga timah tercatat US$ 38.525/ton, naik 1,54% dari harga penutupan kemarin.
![]() |
Persediaan timah kemarin (18/10/2021) di gudang LME (London Metal Exchange) tercatat 925 ton, terendah sejak Juni 2021. Jumlah tersebut turun 83,27% year-on-year (yoy) dibanding 19 Oktober 2020.
Sementara itu, rata-rata persediaan pada bulan Oktober tercatat 1.040 ton, lebih rendah dari rata-rata persediaan bulan September 1.229 ton atau turun 15,38% month-to-month (mom).
Sejak Juni 2021, persediaan Timah terus menukik dan mendorong harga timah lebih tinggi. Tercatat persediaan timah sudah turun 62,09% sejak 15 Juni yang merupakan puncak persediaan tertinggi tahun 2021.
Secara fundamental, pasokan spot masih ketat dan persediaan pada level yang rendah, akan mampu mendongkrak harga timah lebih tinggi lagi ke depan.
TIM RISET CNBCÂ INDONESIA
(ras/ras)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article China Pakai Batu Bara Australia, Harga Timah Melesat