Harga Sawit Ambles? Mohon Bersabar, Ini Ujian...

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
12 October 2021 11:14
Kuli Angkut Pekerja Sawit di Tengah Turunnya Nilai Ekspor CPO
Foto: Pekerja mengangkut hasil panen kelapa Sawit di kebun Cimulang, Bogor, Jawa Barat, Jumat (15/3). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) turun lumayan tajam pada perdagangan pagi jelang siang hari ini. Ke depan, bagaimana prospek harga CPO?

Pada Selasa (12/10/2021) pukul 10:03 WIB, harga CPO di Bursa Malaysia tercatat MYR 4.903/ton. Melorot 1,05% dari posisi penutupan hari sebelumnya.

Kemungkinan aksi ambil untung (profit taking) yang dilakukan investor belum usai. Meski hari ini terkoreksi cukup dalam, tetapi harga CPO masih membukukan kenaikan 3,48% secara point-to-point. Dalam sebulan terakhir, harga meroket 13,55%.

Oleh karena itu, cuan yang didapat dari kontrak CPO bukan kaleng-kaleng. Wajar kalau investor masih mengeruknya.

Halaman Selanjutnya --> Harga CPO Masih Bisa Naik

Selepas aksi profit taking ini selesai, harga CPO berpeluang naik lagi. Wang Tao, Analis Komoditas Reuters, memperkirakan harga CPO bisa melanjutkan kenaikan hingga ke kisaran MYR 5.032-5.048/ton.

"Harga CPO sudah menembus titik resistance MYR 4.909/ton. Penembusan ini memberi konfirmasi harga bisa bergerak bahkan sampai ke rentang MYR 5.187-5.274/ton.

"Saat ini harga CPO sedang berada di gelombang C. Dalam kekuatan penuh, gelombang ini bisa membawa harga sampai ke MYR 5.341/ton," terang Wang dalam risetnya.

cpoSumber: Reuters

Wang menambahkan, sekarang titik MYR 4.909/ton sudah menjadi support baru untuk harga CPO. Jika titik ini tertembus, maka harga bisa turun lagi tetapi dangkal saja ke MYR 4.822/ton,

"Untuk sekarang, target yang realistis adalah MYR 5.024/ton. Jika ini tertembus, maka investor boleh memasang target selanjutnya di MYR 5.170/ton," sebut Wang.

cpoSumber: Reuters

TIM RISET CNBC INDONESIA

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular