
Mohon Maaf! Sesi 2 IHSG Masih Belum Bisa Berbuat Banyak

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat tipis sebesar 0,03% ke level 6.111.79 pada sesi I perdagangan Kamis (16/9/2021).
IHSG mampu menguat meski bursa saham Asia cenderung mengalami koreksi. Indeks Nikkei turun 0,59%, Hang Seng anjlok 1,1%, Shang Hai Composite anjlok 0,47%.
Sampai dengan penutupan sesi I sebanyak 233 saham menguat, 234 melemah dan 183 stagnan. Nilai transaksi tercatat mencapai Rp 6,54 triliun. Asing membukukan beli bersih senilai Rp 161,55 miliar.
Sentiment yang perlu dicermati pada perdagangan hari ini salah satunya adalah perlambatan pertumbuhan ekonomi China. Pada Agustus 2021, produksi industri China tumbuh 5,3% yoy. Melambat dibandingkan bulan sebelumnya yang tumbuh 6,4% sekaligus menjadi yang terlemah sejak Juli 2020.
Sementara pengeluaran konsumen pada Agustus 2021 naik 2,5% yoy. Jauh di bawah konsensus pasar yang dihimpun Reuters yaitu 7% yoy dan menjadi yang terendah sejak Agustus 2020.
"Laju perekonomian melambat pada Agustus, konsumsi terpukul dan investasi masih lemah. Sementara itu, virus corna kembali menyebar di Fujian dan sejumlah wilayah lain sehingga menjadi risiko bagi pertumbuhan ekonomi kuartal III dan IV," kata Louis Kuijs, Head of Asia Ecnomics di Oxford Economics, seperti diberitakan Reuters.