Biden-Xi Jinping Teleponan, Harga Minyak Langsung Naik!

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
13 September 2021 07:55
Ilustrasi Pengisian BBM di SPBU Pertamina (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Ilustrasi Pengisian BBM di SPBU Pertamina (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak dunia bergerak naik pada perdagangan pagi ini. Keterbatasan pasokan membuat harga si emas hitam menguat.

Pada Senin (13/9/2021) pukul 07:31 WIB, harga minyak jenis brent tercatat US$ 73,46/barel. Naik 0,74% dibandingkan posisi akhir pekan lalu.

Sementara yang jenis light sweet harganya US$ 70,26/barel. Bertambah 0,77%.

crudeSumber: Refinitiv

Badai Ida yang meneror Amerika Serikat (AS) belum lama ini benar-benar berdampak terhadap produksi minyak. Hingga saat ini, sekitar tiga perempat atau 1,4 juta barel/ hari produksi minyak masih tertahan. Jumlah tersebut setara dengan produksi Nigeria, yang merupakan salah satu anggota OPEC.

"Pasar memantau kondisi pasokan yang sedang ketat. Ini membuat harga minyak naik," kata Phil Flynn, Analis Senior Price Futures Group yang berbasis di Chicago (AS), seperti diberitakan Reuters.

Selain itu, pelaku pasar juga menyambut baik pembicaraan antara Presiden AS Joseph 'Joe' Biden dengan Presiden China Xi Jinping melalui sambungan telepon. Pembicaraan ini menumbuhkan optimisme bahwa kedua negara bisa menghindari perang dagang.

"Pembicaraan Biden-Xi berdampak pula ke harga minyak seperti aset lainnya," ujar Jeffrey Halley, Analis OANDA, juga dikutip dari Reuters.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(aji/aji) Next Article Pasokan Libya Bikin Panas Harga Minyak

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular