
Tebus Rights Issue BBRI Apakah Bakal Untung?

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) akan melakukan right issue dengan harga yang ditetapkan sebesar Rp 3.400 per saham.
Harga right issue artinya lebih murah dibanding dengan harga saham BBRI saat ini. Sebagaimana data RTI Jumat (3/9/2021) saham BBRI pada perdagangan akhir pekan ini ditutup menguat 60 poin atau 1,55% menjadi Rp 3.930 per saham.
Sepanjang hari ini, saham BBRI diperdagangkan dikisaran Rp 3.810 sampai Rp 3.930 per saham. Berdasarkan data tersebut, harga yang ditetapkan saat right issue akan memberikan keuntungan bagi pemegang saham BBRI alias investor lama. Sebab, ada peluang bagi investor lama yang ingin menambah saham BBRI bisa memperoleh peluang membeli di harga right issue.
Adapun bagi investor dengan kepemilikan saham kurang dari 1 miliar lembar tidak perlu khawatir, karena tetap mendapatkan kesempatan membeli saham rights issue ini. Setiap pemegang saham yang memiliki kurang dari 1 miliar saham bisa mendapatkan HMETD sesuai dengan porsi rasio HMETD. Namun, setiap HMETD yang dalam bentuk pecahan akan dibulatkan ke bawah (round down).
Contohnya apabila seorang investor ritel memiliki 10 lot atau 1.000 lembar saham BBRI, maka akan mendapatkan 230,12 HMETD. Namun, karena pembulatan maka HMETD yang diterima hanya 230 unit atau 2 lot ditambah 30 unit atau odd lot.
Setelah mendapatkan HMETD, bisa dieksekusi menjadi saham baru BRI dengan biaya Rp 3.400 per saham. Harga ini jauh lebih murah dibandingkan dengan harga saham BBRI yang terus bergerak di kisaran Rp 3.800-4.100 dalam beberapa pekan terakhir.
Informasi saja, tanggal mulai perdagangan saham tanpa HMETD yakni pada 8 September 2021 untuk pasar reguler dan negosiasi, sedangkan 10 September 2021 untuk pasar tunai.
Tanggal distribusi HMETD adalah 10 September 2021 dan pra-pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia pada 13 September 2021. Periode perdagangan HMETD yakni 13-22 September 2021.
(yun/yun)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Resmi! Ini Jadwal Lengkap Rights Issue BBRI Rp 95,92 T