Astra Suntik Dana Rp 1,56 T untuk Pengelola Tol Semarang-Solo

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Astra International Tbk (ASII), melalui anak usahanya, PT Astra Tol Nusantara, memberikan fasilitas pinjaman senilai Rp 1,56 triliun kepada pengelola tol Semarang-Solo, PT Trans Marga Jateng (TMJ).
Berdasarkan keterbukaan informasi yang disampaikan ASII, tanggal akhir jatuh tempo pinjaman tersebut sampai dengan 1 bulan setelah dilunasinya kredit sindikasi TMJ atau sampai dengan 30 Desember 2021 dengan suku bunga 7,90%. Transaksi tersebut dilaksanakan pada 21 Agustus 2021.
"Tujuan pinjaman untuk keperluan umum korporasi," tulis pengumuman tersebut, Jumat (3/9/2021) di laman keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia.
Seperti diketahui, ATN merupakan entitas Grup Astra dengan kepemilikan 99,99%. Sedangkan, TMJ adalah entitas yang dikendalikan oleh perseroan bersama-sama dengan PT Jasa Marga Tbk (JSMR). ATN memiliki 40% saham TMJ, sedangkan Jasa Marga sebesar 50,91%.
Transaksi ini juga sudah sudah mendapat opini wajar dari Kantor Jasa Penilai Publik Independen KJPP Nirboyo Adiputro, Dewi Apriyanti & Rekan.
Penilaian wajar tersebut didasarkan dengan asumsi, pertama, ATN dan TMJ memiliki usaha berkelanjutan di masa mendatang dan dikelola oleh manajemen yang profesional dan kompeten (going concern).
Kedua, seluruh pernyataan dan data yang telah diungkapkan serta yang terdapat di dalam Laporan Penilaian Kewajaran Transaksi adalah relevan, benar dan dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan prosedur penilaian yang umum berlaku.
Ketiga, tidak ada perubahan yang material dan signifikan terhadap peraturan dan hukum yang berlaku di negara di mana ATN dan TMJ mempunyai bisnis usaha yang mempengaruhi pendapatan ATN dan TMJ.
[Gambas:Video CNBC]
Geber Bisnis Tol, Grup Astra 'Suntik' Anak Usaha Rp 1,4 T
(hps/hps)