
Sudah 76 Tahun Merdeka, Indonesia Masih Tergantung Asing!

Sementara di sisi transaksi modal dan finansial, Indonesia masih mampu membukukan surplus US$ 1,92 miliar pada kuartal II-2021. Walau masih surplus, tetapi jauh menurun dibandingkan kuartal I-2021 yang sebesar US$ 5,55 miliar.A
Andai transaksi modal dan finansial defisit, tentu defisit NPI bakal lebih dalam. Lagi-lagi, Indonesia harus berterima kasih kepada kekuatan asing dalam menopang surplus transaksi modal dan finansial.
"Surplus transaksi modal dan finansial tersebut ditopang oleh aliran masuk neto (net inflows) investasi langsung yang meningkat menjadi sebesar US$ 5,3 miliar terutama dalam bentuk modal ekuitas sejalan dengan prospek perekonomian domestik yang membaik. Net inflows investasi portofolio tetap terjaga sebesar US$ 4,4 miliar, meski sedikit turun dari US$ 4,9 miliar pada triwulan sebelumnya sejalan dengan ketidakpastian pasar keuangan global yang masih berlangsung," papar keterangan BI.
![]() |
Di satu sisi, Indonesia oleh berbangga karena investor asing masih memberi kepercayaan dan bersedia menanamkan modal, baik di sektor riil maupun sektor keuangan. Kepercayaan investor asing ini yang membuat keseimbangan eksternal Indonesia mampu terjaga.
Akan tetapi, di sisi lain Indonesia perlu prihatin. Sudah merdeka selama 76 tahun, tetapi ternyata nasib Indonesia masih ditentukan oleh kekuatan asing.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji)