Sentimen Variatif, Bursa Eropa Dibuka Menguat Tipis

Arif Gunawan, CNBC Indonesia
03 August 2021 15:52
bursa eropa
Foto: reuters

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Eropa cenderung bergerak menyamping pada pembukaan perdagangan Selasa (3/8/2021), di tengah variatifnya sentimen penggerak bursa global baik dari AS mapun China.

Indeks Stoxx 600 dibuka naik meski tipis, dengan indeks saham sektor minyak dan gas melompat 1% berkat reli saham BP yang mencetak kinerja fantastis, sementara indeks saham sektor teknologi tergelincir 1,1%.

SelangĀ 30 menit kemudian, reli indeks Stoxx 600 sebesar 1,25 poin (+0,27%) ke 465,7. Indeks DAX Jerman tumbuh 16,1 poin (+0,1%) ke 15.584,82. Indeks CAC Prancis menguat 53 poin (+0,79%) menjadi 6.728,92 dan FTSE Inggris naik 23 poin (+0,32%) ke 7.104,73.

Reli tersebut terjadi setelah investor di Benua Biru menyambut positif pengumuman kebijakan moneter terbaru bank sentral Eropa (European Central Bank/ECB), yang menyatakan janjinya untuk "tetap akomodatif" di tengah sasaran inflasi yang baru.

Mayoritas bursa Asia Pasifik cenderung tertekan setelah saham-saham taruhan online dikritik seagai "opium", oleh media yang dikendalikan pemerintah China. Pasar pun khawatir bakal ada pengetatan kebijakan dari pemerintah Negeri Panda.

Sementara itu, kontrak berjangka (futures) saham Amerika Serikat (AS) sedikit menguat di sesi pra-perdagangan setelah kemarin terjadi aksi ambil untung di tengah makin meningginya kasus Covid-19 di AS yang bisa membayangi prospek pertumbuhan ekonomi dan kinerja emiten.

Beberapa emiten unggulan Eropa akan merilis kinerja keuangan kuartal II-2021, seperti BP, Standard Chartered, BMW dan Societe Generale. BP mencetak laba US$ 2,8 miliar, sementara dividen meningkat 4% dan berencana membeli kembali sahamnya dengan nilai US$ 1,4 miliar.

Societe Generale juga mengalahkan ekspektasi pasar dengan laba bersih US$ 1,7 miliar atau jauh lebih baik dari ekspektasi pasar, berkat kinerja bank ritel. Saham perseroan melesat 3,3%. Sebaliknya, saham BMW anjlok 3% setelah mengingatkan problem paceklik semikonduktor global dan kenaikan harga bahan mentah akan memperberat kinerja pada semester II-2021.

Dari sisi data ekonomi, pasar akan memantau rilis indeks harga produsen zona euro per Juni.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ags/ags)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bursa Eropa Menguat di Sesi Awal Perdagangan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular