Jokowi Perpanjang PPKM Level 4, IHSG Pede Tembus Level 6.116

Putra, CNBC Indonesia
26 July 2021 09:27
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia, Senin (19/7/2021) (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di awal perdagangan dengan apresiasi 0,12% ke level 6.109,03. Selang 15 menit IHSG kembali tersungkur 0,10% ke level 6.095,83 pada perdagangan Senin (26/7/21) di tengah keputusan perpanjangan PPKM Darurat di dalam negeri meskipun akan diperlonggar.

Nilai transaksi hari ini sebesar Rp 16,4 triliun dan terpantau investor asing menjual bersih Rp 87 miliar di pasar reguler.

Asing melakukan pembelian di saham PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) sebesar Rp 4 miliar dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 6 miliar.

Sedangkan jual bersih dilakukan asing di saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang dilego Rp 7 miliar dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) yang dijual Rp 8 miliar.

Namun pada perdagangan pukul 09.26 WIB, IHSG melaju 0,25% di 6.116.

Pemerintah memutuskan untuk memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan itu dalam keterangan pers dari Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (25/7/2021). "Saya memutuskan untuk melanjutkan penerapan PPKM level 4 dari tanggal 26 Juli sampai dengan 2 Agustus 2021," ujarnya.

Meski demikian, pelonggaran dilakukan di beberapa sektor. Pasar rakyat yang menjual sembako bisa beroperasi, tetapi dengan protokol kesehatan ketat. Selain itu usaha kecil juga boleh dibuka hingga pukul 21:00, dan warung makan atau sejenisnya diizinkan buka hingga pukul 20:00 WIB, dan boleh makan ditempat dengan protokol kesehatan ketat maksimal 20 menit per pengunjung.

Dalam keterangan pers selanjutnya, Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan mal dan pusat perdagangan bisa buka hingga pukul 17:00 dengan kapasitas 25%.

Kebijakan tersebut diambil di tengah masih tingginya kasus Covid-19 akibat masuknya varian delta ke Indonesia. Per hari Minggu kemarin, kasus baru Covid-19 dilaporkan menimpa 38.679 orang, atau turun dari posisi sehari sebeumnya 45.416 orang tetapi masih jauh dari target pemerintah sebanyak 10.000.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(trp/trp)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bursa RI Merah Padam! Tenang...Asing Tetap Borong Saham

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular