Analisis

Rupiah Siap Menguat 3 Pekan Beruntun, Bidik Rp 14.350/US$

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
19 July 2021 08:06
Ilustrasi Dollar (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki

Secara teknikal, potensi penguatan rupiah sebenarnya masih terbuka melihat indikator stochastic pada grafik harian yang baru saja keluar dari wilayah overbought.

Stochastic merupakan leading indicator, atau indikator yang mengawali pergerakan harga. Ketika Stochastic mencapai wilayah overbought (di atas 80) atau oversold (di bawah 20), maka harga suatu instrumen berpeluang berbalik arah.

idrGrafik: Rupiah (USD/IDR) Harian
Foto: Refinitiv

Artinya rupiah memiliki tenaga yang cukup besar untuk menguat. Apalagi dua pekan lalu muncul pola-pola yang berpeluang membuat rupiah menguat bermunculan.

Pada Rabu (30/6/2021), rupiah membentuk pola Shooting Star, sehari setelahnya muncul pola gravestone doji. Keduanya tersebut merupakan pola ini merupakan sinyal reversal atau berbalik arahnya harga suatu aset. Dalam hal ini dolar AS melemah dan rupiah yang menguat.

Level psikologis Rp 14.500/US$ menjadi support bagi rupiah, dan berhasil dilewati tetapi hanya tipis, sehingga tergolong weak breakout.

Meski demikian, selama tertahan di bawahnya rupiah berpeluang menguat ke Rp 14.450/US$ sebelum menuju Rp 14.400/US$. Di pekan ini, jika mampu melewati level yang disebutkan terakhir, rupiah berpeluang menguat ke Rp 14.350/US$.

Sementara jika kembali ke atas Rp 14.500/U$, rupiah berisiko melemah ke Rp 14.565/US$. Dan di pekan ini ada risiko ke Rp 14.620/US$.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(pap/pap)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular