Harga CPO Hari Ini Rontok Nyaris 3%, Tapi Bisa Bangkit!

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
16 July 2021 11:30
Panen tandan buah segar kelapa sawit di kebun Cimulang, Candali, Bogor, Jawa Barat. Kamis (13/9). Kebun Kelapa Sawit di Kawasan ini memiliki luas 1013 hektare dari Puluhan Blok perkebunan. Setiap harinya dari pagi hingga siang para pekerja panen tandan dari satu blok perkebunan. Siang hari Puluhan ton kelapa sawit ini diangkut dipabrik dikawasan Cimulang. Menurut data Kementeria Pertanian, secara nasional terdapat 14,03 juta hektare lahan sawit di Indonesia, dengan luasan sawit rakyat 5,61 juta hektare. Minyak kelapa sawit (CPO) masih menjadi komoditas ekspor terbesar Indonesia dengan volume ekspor 2017 sebesar 33,52 juta ton.
Ilustrasi Kebun Kelapa Sawit (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) anjlok pada perdagangan jelang tengah hari ini. Sepertinya aksi ambil untung (profit taking) membuat harga CPO terpeleset.

Pada Jumat (16/7/2021) pukul 11:023 WIB, harga CPO di Bursa Malaysia tercatat MYR 4.056/ton. Ambles 2,8% dari hari sebelumnya.

Meski rontok nyaris 3%, tetapi harga CPO masih membukukan kenaikan 4,21% dalam sepekan terakhir. Selama sebulan ke belakang, harga masih naik 20,11% secara point-to-point.

Oleh karena itu, wajar investor tergiur untuk mencairkan cuan. Maklum, keuntungan yang didapat memang tidak sedikit.

cpo

Wang Tao, Analis Komoditas Reuters, memperkirakan ruang kenaikan harga CPO masih terbuka. Dia memproyeksikan harga akan mencoba menguji titik resistance di MYR 4.260/ton. Jika tertembus, maka target selanjutnya ada di rentang MYR 4.352-4.525/ton.

"Kemarin, kontrak CPO telah menembus level resistance di MYR 4.105/ton. Halangan selanjutnya ada di MYR 4.260/ton," sebut Tao dalam risetnya.

cpoSumber: Reuters

Namun setelah harga menyentuh MYR 4.525/ton, Tao memperingatkan akan ada risiko koreksi. Level support terdekat ada di MYR 4.105/ton, yang jika tertembus bisa menuju ke MYR 4.038/ton.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(aji/aji) Next Article Harga Minyak Sawit Melambung, Tapi Awas Bisa Nyungsep Lagi!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular