
Rupiah Kini di Bawah Rp 14.500/US$ di Kurs Tengah BI dan Spot

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat di kurs tengah Bank Indonesia (BI). Mata uang Tanah Air pun berjaya di perdagangan pasar spot, dan menjadi yang terbaik di Asia.
Pada Senin (5/7/2021), kurs tengah BI atau kurs acuan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate/Jisdor berada di Rp 14.482. Rupiah menguat 0,56% dibandingkan posisi akhir pekan lalu.
Sementara di pasar spot, rupiah pun menghijau. Kala penutupan pasar, US$ 1 setara dengan Rp 14.476 di mana rupiah terapresiasi 0,37%.
Apresiasi rupiah hari ini bak oasis di padang pasir nan tandus. Maklum, sebelumnya rupiah melemah selama lima hari perdagangan beruntun. Dalam lima hari tersebut, depresiasi rupiah mencapai 0,76%.
Tidak hanya itu, apresiasi 0,37% membuat rupiah jadi mata uang terkuat di Asia. Mata uang utama Asia lainnya memang mayoritas menguat di hadapan dolar AS, tetapi tidak ada yang sekuat rupiah.
Berikut perkembangan kurs dolar AS terhadap mata uang utama Benua Kuning di perdagangan pasar spot pada pukul 15:00 WIB:
(aji/aji) Next Article Dolar AS Ngamuk, Rekor Tertinggi 20 Tahun!
