Kantongi Rp 2 T, Waskita Jual Ruas Tol Semarang & Cinere

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
01 July 2021 09:50
PT Waskita Toll Road (WTR). (Dok. Waskita Toll Road)
Foto: Tol PT Waskita Toll Road (WTR). (Dok. Waskita Toll Road)

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten konstruksi BUMN, PT Waskita Karya Tbk (WSKT), melalui anak usahanya, PT Waskita Toll Road (WTR) melepas 20% kepemilikan saham di ruas tol Semarang-Batang dan 34,99% saham milik WTR di Cinere-Serpong kepada PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) atau PT SMI.

Nilai transaksi penjualan sebagian saham atas dua ruas tol tersebut senilai Rp 2,06 triliun melalui konversi saham.

SMI merupakan perusahaan pembiayaan khusus infrastruktur di bawah Kementerian Keuangan yang saat ini memiliki saham sebesar 10,62% di WTR.

Dalam dokumen perjanjian jual beli (SPA), para pihak sepakat melakukan transaksi jual beli saham pada BUJT (badan usaha jalan tol) PT Jasamarga Semarang Batang (JSB) dan PT Cinere Serpong Jaya (CSJ) menggunakan skema konversi saham SMI di WTR kepada WSKT.

Dalam waktu bersamaan, dilaksanakan penandatanganan Akta Jual Beli Bersyarat atau Conditional Sale Purchase Agreement (CSPA) antara WSKT dan SMI untuk pengalihan sebagian saham SMI di WTR kepada WSKT.

Direktur Utama WTR, Septiawan Andri Purwanto menjelaskan, divestasi ini merupakan bagian dari tahapan transaksi menggunakan skema konversi saham SMI di WTR yang dialihkan kepada Waskita Karya setara dengan nilai divestasi saham WTR di BUJT khususnya saat ini di CSJ sebesar Rp 550 miliar dan di JSB sebesar Rp 1 triliun.

Sedangkan sisanya, sebesar Rp 515 miliar akan dibayarkan secara tunai oleh SMI kepada WTR.

Dengan demikian,  total nilai divestasi kepemilikan saham WTR di JSB dan CSJ yang didivestasi ke SMI adalah sebesar Rp 2,06 triliun.

"Dengan menandatangani SPA ini, kami harap proses divestasi selanjutnya dapat berjalan lancar dan sesuai prosedur. Kegiatan ini merupakan strategi WTR untuk memperoleh pendanaan pembangunan konsesi jalan tol yang kami miliki, serta mendukung percepatan penyelesaian konstruksi jalan tol yang dapat meningkatkan perkembangan infrastruktur di Indonesia," kata Septiawan, dalam siaran pers, dikutip Kamis (1/7/2021).

Sebagai informasi, ruas tol Semarang - Batang adalah salah satu ruas tol di Trans Jawa dan telah beroperasi penuh sejak bulan Desember 2018 sepanjang 75.00 km.

Ruas ini merupakan jalur penting di Trans Jawa yang menghubungkan Jawa Bagian Barat menuju Ibu Kota Jawa Tengah.

Sedangkan ruas Cinere - Serpong merupakan bagian dari jaringan jalan tol JORR 2 yang menghubungkan antara Jakarta dan Tangerang Selatan yang salah satu seksinya yaitu Seksi I telah beroperasi sepanjang 6.59 km dari total panjang 10.14 km.


(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Utang 'Segunung', WSKT Restrukturisasi Utang Cucu Usaha Rp8 T

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular