Tunggu Rilis Indeks PMI Zona Euro, Bursa Eropa Dibuka Mixed

Arif Gunawan, CNBC Indonesia
23 June 2021 14:45
A monitor is pictured for the official share trading Siemens Healthineers start following an initial public offering  (IPO) at the trading floor of Frankfurt’s stock exchange in Frankfurt Germany, March 16, 2018. REUTERS/Kai Pfaffenbach
Foto: REUTERS/Kai Pfaffenbach

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Eropa dibuka mixed pada perdagangan Rabu (23/6/2021) karena investor masih memantau Indeks Manajer Pembelian (Purchasing Managers' Indexes/PMI) sektor manufaktur dan jasa zona euro per Juni.

Indeks Stoxx 600 yang berisi 600 saham unggulan Eropa menguat hanya 0,1% pada pembukaan, ditopang indeks saham sektor komoditas melesat 1,2% sementara indeks saham sektor layanan kesehatan dan rumah tangga melemah 0,4%.

Selang 30 menit kemudian, indeks Stoxx 600 0,3 poin (+0,07%) ke 456,76 dan indeks FTSE menguat 5,9 poin (+0,08%) menjadi 7.095,93. Sebaliknya, indeks DAX Jerman surut 29 poin (-0,19%) ke 15.607,29 dan CAC Prancis turun 3,3 poin (-0,05%) ke 6.608,17.

Pasar saham di Asia Pasifik mengikuti pergerakan Wall Street dengan menguat, sementara kontrak berjangka (futures) indeks saham AS bergerak menguat di sesi pra-pembukaan, setelah indeks S&P 500 mencetak rekor tertinggi baru di penutupan.

Sentimen pasar terbantu oleh pernyataan bos Federal Reserve Jerome Powell dalam pidatonya di hadapan anggota DPR pada Selasa menekankan bahwa lonjakan inflasi baka bersifat sesaat (temporer). Bos bank sentral tersebut menekankan bahwa ekonomi menguat meski masih ada ancaman pandemi.

Pasar juga memperhatikan pasar kripto, di mana harga bitcoin anjlok hingga menembus level psikologis US$ 30.000 dan menghapus kenaikan yang dicetak sepanjang tahun 2021. Namun kemudian mata uang kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar ini pulih ke teritori positif, menurut data Coin Metrics.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ags/ags)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bursa Eropa Menguat di Sesi Awal Perdagangan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular