Yakin IHSG 'Kebal' Corona? Cek Saham-saham Potensi Serok Ini

Monica Wareza, CNBC Indonesia

23 June 2021 08:25

update bursa — Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Rabu (23/6/2021) diperkirakan akan bergerak menguat. Namun penguatan ini dinilai masih terbatas dan ada risiko untuk bergerak melemah kembali.

Pada perdagangan Selasa kemarin (22/6), IHSG telah berhasil ditutup apresiasi 1,53% ke level 6.087,84. Bahkan sepanjang perdagangan, indeks berhasil menembus level psikologis 6.100, terjadi di tengah masih tingginya kasus Covid-19.

Beberapa broker telah memberikan rekomendasi sahamnya yang layak untuk dijadikan pertimbangan sebelum memulai perdagangan hari ini, Rabu (23/6) dibuka.

Samuel Sekuritas Indonesia - IHSG Masih Rally

IHSG berpotensi reli dan uji resisten (batas atas) 6.100. Peluang akan trading range 5.950-6.100 berlanjut selama tidak bisa closing di atas resisten.

Saham pilihan:

BBRI

EMTK

MAPI

Baca:

Cuan! Eksekutif Ini Jual Saham Tesla Rp 4 T, Ada Apa?

Reliance Sekuritas Indonesia - Indeks Bisa Menguat Terbatas

Secara teknikal IHSG menguat kembali uji resistance bearish trendline sebagai konfirmasi penguatan lanjutan. Indikator Stochastic bergerak terkonsolidasi dan MACD yang bergerak flat di area middle oscillator. Sehingga secara teknikal IHSG berpotensi menguat terbatas.

Saham pilihan:

ACST

AKRA

ASII

ASRI

Artha Sekuritas - Menguat, Tapi Sementara

IHSG diprediksi menguat. Pergerakan akan masih akan dipengaruhi kenaikan kasus Covid-19 dari dalam negeri serta diberlakukannya pembatasan baru yang lebih ketat serta ada potensi pemulihan ekonomi akan Kembali melambat pada kuartal ketiga 2021 sehingga diperkirakan penguatan hanya akan bersifat sementara.

Saham pilihan:

CTRA

DSNG

TINS

BBKP

MNC Sekuritas - Indeks Berpeluang Menguat

Resisten IHSG berada pada 6.134, apabila IHSG dapat menembus area tersebut, maka diperkirakan IHSG berpeluang menguat untuk menuju 6.200-6.245 terlebih dahulu. Namun demikian, dapat dicermati adanya skenario merah, di mana IHSG saat ini sedang berada di akhir wave [e] dari wave B, sehingga rawan terkoreksi kembali.

Saham pilihan:

BRPT

ISAT

BANK