Modal Hingga Teknologi, Tantangan Pengembangan Geothermal RI

Jakarta, CNBC Indonesia- Kegiatan pengembangan sumber daya panas bumi disebut Direktur Utama PT Pertamina Geothermal Energy, Ahmad Yuniarto sebagai kegiatan eksplorasi yang padat modal dengan risiko tinggi. Sehingga pengembangan dilakukan dengan mendorong kerja sama dengan mitra strategis.

Ahmad Yuniarto juga menyebutkan bahwa selain pendanaan, tantangan pengembangan panas bumi juga membutuhkan fase panjang terkait eksplorasi, pengembangan dan kegiatan operasi. Sehingga infrastruktur dan teknologi tinggi menjadi hal penting yang harus dipersiapkan untuk mendukung keberhasilan proyek geothermal RI.

Seperti apa pemerintah meminimalisir permasalahan sektor panas bumi? Selengkapnya simak dialog Erwin Surya Brata dengan Direktur Panas Bumi Kementerian ESDM, Harris dan Direktur Utama PT Pertamina Geothermal Energy, Ahmad Yuniarto di Squawk Box, CNBC Indonesia (Senin, 14/06/2021)