
Cari Cuan? Cek Dulu 7 Kabar Pasar Ini, Garuda hingga BIRD

4. Erick Kawinkan BUMN RI dengan BUMN China Garap Infrastruktur
Perusahaan karya BUMN, PT Waskita Karya Tbk (WSKT) akan membentuk aliansi strategis pembangunan infrastruktur transportasi dan industri lainnya di Indonesia dengan BUMN China, China Communications Construction Company Co. Ltd (CCCC).
Kedua perusahaan telah menandatangani Master Agreement untuk menciptakan sinergi dengan prinsip saling menguntungkan, efisien, efektif, dan profesional.
Kerja sama antara kedua perusahaan mencakup pengembangan infrastruktur transportasi dan industri lainnya seperti proyek tol Kayu Agung - Palembang - Betung, tol Ciawi - Sukabumi, Pipa Distribusi BBM Cikampek - Plumpang, Revetment Pelabuhan Benoa Bali, serta beberapa proyek infrastruktur lainnya.
5. Ciptadana Batal Jual DIRE Hotel Padjajaran, Ada Apa?
PT Ciptadana Asset Management mengumumkan membatalkan penjualan produk Dana Investasi Real Estate (DIRE) Ciptadana Properti Perhotelan Padjajaran. Hal ini disebabkan belum adanya peminat produk investasi tersebut.
Direktur Utama Ciptadana Asset Management, Rianty Komarudin, dalam keterangannya mengungkapkan perseroan membatalkan penjualan aset DIRE, tapi Ciptadana juga tetap mencatatkan DIRE atau real estate investment trust (REITs) tersebut di Bursa Efek Indonesia.
Berdasarkan hasil RUPUP pada 2 Oktober 2020 dengan agenda mengenai persetujuan aset DIRE Ciptadana Properti Perhotelan Padjajaran yang dimiliki baik secara langsung maupun tidak langsung, yang dimiliki kurang dari 2 tahun yang dapat mengakibatkan pelunasan seluruh unit penyertaan yang diterbitkan disebutkan, pertama, proses penjualan aset DIRE telah dilakukan baik melalui kolega-kolega maupun broker properti.
6. Alert! Saham Bank Hary Tanoe & Emiten CPO Sedang Diawasi BEI
Bursa Efek Indonesia (BEI) menyoroti pergerakan Emiten perkebunan karet dan sawit PT Jaya Agra Wattie Tbk (JAWA) dan emiten perbankan Grup MNC PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP), seiring dengan peningkatan harga saham di luar kebiasaan (Unusual Market Activity/UMA) pada kedua saham tersebut.
"Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundangundangan di bidang Pasar Modal," jelas P.H Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI Endra Febri Styawan dan Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan BEI Irvan Susandy, dikutip CNBC Indonesia, Senin (7/6/2021).
Menurut amatan pihak bursa, informasi terakhir mengenai JAWA adalah informasi 31 Mei 2021 yang dipublikasikan melalui website BEI terkait penyampaian bukti iklan informasi laporan keuangan tahunan.
7. Diam-diam Bos Blue Bird Borong Saham BIRD, Berapa Duit yah?
Direktur PT Blue Bird Tbk (BIRD) Adrianto Djokosoetono yang juga salah satu 'pewaris' grup bisnis ini membeli sebanyak 801.000 saham perusahaan dalam empat kali transaksi harga berbeda.
Dengan pembelian tersebut, maka porsi kepemilikan saham Adrianto di BIRD bertambah menjadi 124.799.600 saham (4,988%) dari sebelumnya 123.998.600 saham (4,956%).
Pembelian itu dilakukan pada 2 Juli lalu dengan empat kali transaksi di harga Rp 1.235 (121.000 saham), Rp 1.240 (120.000 saham), Rp 1.245 (300.000 saham), dan Rp 1.250 (260.000 saham).
[Gambas:Video CNBC]
