
Rudy Tanoe Gelar Tender Offer Saham ZBRA, Harganya Rp 77

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan milik Rudy Tanoesoedibjo, Trinity Healthcare Indonesia (THC) mengumumkan akan melakukan penawaran tender wajib saham emiten logistik PT Zebra Nusantara Tbk (ZBRA). Hal ini dilakukan setelah THC menjadi pengendali baru perusahaan tersebut.
Berdasarkan pengumuman di keterbukaan informasi, perseroan menjadi pengendali baru berdasarkan PJBB (perjanjian jual beli bersyarat) pada tanggal 26 Februari 2021 dan pengubahannya pada tanggal 26 Maret 2021 untuk mengalihkan 3.400 saham Seri A dan 665.182.734 saham Seri B atau sebesar 77,7% dari seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor kepada ZBRA.
"Pada tanggal 9 Maret 2021 dan 1 April 2021, pengendali baru dan penjual telah melakukan pengalihan saham yang dialihkan melalui transaksi tutup sendiri (crossing) di pasar negosiasi Bursa Efek Indonesia, sehingga pengendali baru telah menjadi pengendali perusahaan sasaran," ungkap Corporate Secretary ZBRA, David Widiantoro, Rabu (5/5/2021).
Jumlah dan persentase saham yang akan dibeli sebanyak 190.946.875 saham dari pemegang saham publik ZBRA dengan harga penawaran tender Rp 77 per saham.
"Periode penawaran tender pada 30 April sampai dengan 29 Mei 2021," imbuhnya.
Adapun pertimbangan akuisisi ZBRA oleh THC ini untuk pengembangan dan diversifikasi investasi dari pengendali baru dan mengembangkan segmen usaha perdagangan perusahaan sasaran yaitu distribusi, integrated logistic, dan teknologi informasi.
THC adalah perusahaan yang dikendalikan oleh Rudy Tanoesoedibjo. sebelumnya PT Trinity Healtcare (THC) mengambilalih sebanyak 51% saham Zebra pada 9 Maret 2021 lalu. Rudy tercatat menggenggam kepemilikan 90% saham di THC kemudian ditingkatkan menjadi sebesar 77,7% saham.
Sebagai catatan, penawaran tender wajib dilakukan oleh perusahaan yang menjadi pengendali baru satu emiten untuk memberikan kesempatan kepada investor publik untuk menjual kepemilikan sahamnya kepada si pengendali baru tersebut.
Data BEI mencatat, saham ZBRA melesat 18,13% di posisi Rp 1.140/saham pada pukul 10.58 WIB, Rabu ini. Sebulan terakhir perdagangan akumulatif sahamnya naik 34% dan year to date saham melesat 882%.
(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sah! Kakak Hary Tanoe Caplok 51% Saham Emiten Taksi Ini
