Terus Tergerus, IHSG Sempat Tinggalkan Zona 6.000

Putra, CNBC Indonesia
21 April 2021 10:26
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia, Jumat 28/2/2020 (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia, Jumat 28/2/2020 (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih berkutat di zona merah pada perdagangan hari ini, Rabu (21/4/2021). Terpantau pada pukul 10:12 WIB IHSG masih terkoreksi 0,71% ke level 5.995,25.

Namun pada pukul 10.24, IHSG yang sempat keluar dari zona psikologis 6.000, kembali ke 6.002.

Nilai transaksi hari ini sebesar sebesar Rp 3,12 triliun dan terpantau investor asing menjual bersih Rp 282 miliar di pasar reguler.

Asing melakukan pembelian di saham PT United Tractors Tbk (UNTR) sebesar Rp 24 miliar dan PT H M Sampoerna Tbk (HMSP) Rp 6 miliar.

Sedangkan jual bersih dilakukan asing di saham PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG) yang dilego Rp 203 miliar dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yang dijual Rp 20 miliar.

Kasus baru corona global yang sempat berada di kisaran 350 ribu kasus baru perhari pada bulan Februari silam, kembali melesat dan saat ini rata-rata 7 hari terakhir bertambah 628 ribu atau kenaikan hampir 2 kali lipat meski vaksinasi massal di seluruh belahan dunia sudah dilancarkan.

Meskipun demikian dari dalam negeri tidak semengerikan kasus global karena kasus Covid-19 Ibu Pertiwi semakin melandai. Dimana pada Februari silam kasus baru harian berada di angka 10 ribu sedangkan rata-rata penambahan kasus baru selama 7 hari terakhir saat ini berada di angka 5,3 ribu saja atau turun hampir setengahnya.

Vaksinasi massal juga terus digulirkan dimana data terakhir sudah ada 10,9 juta masyarakat yang sudah divaksinasi paling tidak sekali, angka ini setara dengan 4,1% populasi. Sedangkan yang sudah 2 kali disuntik vaksin berada di kisaran 6 juta orang atau 2,2% populasi.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(trp/trp)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Disuntik Vaksin Corona, Bursa RI Siap-siap ke 6.500

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular