
Ini 4 Kunci dari Gubernur BI untuk Pemulihan Ekonomi RI

Jakarta, CNBC Indonesia - Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo kembali mengingatkan agar perbankan menurunkan suku bunga kredit bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) untuk mengakselerasi pemulihan ekonomi.
Hal tersebut disampaikan Gubernur BI dalam konferensi pers BCA UMKM Fest secara virtual, Kamis (15/4/2021). Perry menyampaikan empat arahan untuk memulihkan perekonomian melalui UMKM. Pertama, adalah dengan transmisi kebijakan suku bunga kredit di industri perbankan.
"Saya harapkan pertama, mari kita bersama-sama dukungan dari bank menyalurkan kredit, menurunkan suku bunga kredit," kata Perry dalam acara konferensi pers BCA UMKM Fest 2021," ungkapnya.
Selanjutnya, kata Perry, bank turut bersinergi dengan pemerintah dan stakeholder terkait seperti Kementerian Koperasi dan UKM, Bank Indonesia untuk membina dan memberdayakan pelaku UMKM. Pemberdayaan itu, misalnya dengan memberikan pelatihan pemasaran agar UMKM bisa bersaing.
"Sehingga UMKM bisa berdaya saing, bisa mendukung kesejahteraan masyarakt dan pemuihan ekonomi," tegasnya.
Ketiga, bank sentral juga terus mendorong digitalisasi sistem pembayaran, digitalisasi perbankan serta digitalisasi UMKM agar produk-produk UMKM bisa dijangkau secara luas.
Ia juga mengajak agar masyarakat Indonesia turut menggaungkan kampanye gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia. "Mari kita semua menjadi panutan membeli produk dalam negeri," ujarnya.
Sebagai informasi saja, sejak tahun 2020, bank sentral telah menurunkan sebanyak 6 kali BI 7 Day Reverse Repo Rate hingga 150 basis poin dan saat ini berada di level 3,5%. Saat ini beberapa bank tanah air sudah melakukan transmisi penurunan suku bunga kredit untuk menggenjot permintaan kredit.
(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tok! BI Rate Diputuskan Tetap 5,75%