Kabar Duka: Legenda Skema Ponzi Bernard Madoff Wafat

Muhammad Iqbal, CNBC Indonesia
14 April 2021 21:33
FILE - Bernard Madoff exits Manhattan federal court, Tuesday, March 10, 2009, in New York. Madoff, the financier who pleaded guilty to orchestrating the largest Ponzi scheme in history, died early Wednesday, April 14, 2021,  in a federal prison, a person familiar with the matter told The Associated Press. (AP Photo/ Louis Lanzano, File)
Foto: Bernard Madoff (AP/Louis Lanzano)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kabar duka datang dari Amerika Serikat (AS). Bernard Madoff, sosok yang dihukum lantaran menjalankan skema ponzi terbesar sepanjang sejarah, wafat akibat sejumlah penyakit di penjara federal pada, Rabu (14/4/2021) waktu AS. Kabar itu disampaikan oleh Biro Penjara Federal.

Madoff ditahan di penjara federal di Butner, North Carolina, mulai Juni 2009. Ia dihukum 150 tahun penjara lantaran rekayasa penipuan yang diperkirakan mencapai US$ 64,8 miliar atau setara Rp 946,9 triliun.

Ribuan korban Madoff merentang dari masyarakat biasa hingga figur kenamaan seperti aktor Kevin Bacon dan John Malkovich.

Kejahatan itu diungkapkan kepada pihak berwenang pada 2008 oleh dua putranya. Penipuan itu sekaligus mengungkap lubang di Komisi Sekuritas dan Bursa AS yang dinilai lalai mengawasi praktik yang dilakukan Madoff.

Perusahaan pialang milik Madoff terletak di Midtown Manhattan. Karyawan di sana mengaku tidak tahu kalau Madoff menjalankan penipuan dengan skema ponzi. Sederhananya, uang dari investor baru digunakan untuk membayar utang kepada investor sebelumnya.



Madoff mengungkapkan penipuan itu dimulai awal 1990-an. Akan tetapi, jaksa dan banyak korban percaya kalau dia telah melakukan kejahatan itu sejak lama.

Para investor terpikat oleh keuntungan tahunan dua digit yang dihasilkan Madoff. Sesuatu yang dinilai orang mustahil ditiru. Madoff pun kaya raya dan menikmati kemewahan seperti penthouse di Manhatta, vila di Prancis, hingga kapal pesiar yang mahal. Total hartanya US$ 825 juta.

Dalam persidangan di Manhattan 2009, tidak ada keluarga dekat Madoff yang hadir. Kepada korban yang hadir di persidangan, dia berkata, "Saya minta maaf. Saya tahu itu tidak membantu Anda."


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Robot Trading Marak, Giliran Bos Evotrade Diciduk Polisi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular