Bursa Eropa Bergerak di Jalur HIjau Ikuti Tren AS

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Eropa bergerak di jalur hijau pada sesi awal perdagangan Rabu (14/4/2021), menyusul positifnya data ekonomi dan kinerja keuangan perseroan.

Indeks Stoxx 600 yang berisi 600 saham unggulan Eropa itu bertambah 0,1% pada sesi pembukaan, dengan indeks saham sektor bahan baku dasar menguat 1,1% sedangkan indeks saham sektor telekomunikasi melemah 0,7%.

Selang 1 jam kemudian, reli indeks Stoxx 600 menjadi 0,75 poin (+0,17%), menjadi 436,5. DAX Jerman tumbuh 1 poin (+0,01%) ke 15.235,32 dan CAC Prancis bertambah 25 poin (+0,4%) ke 6.209,08. Di sisi lain, indeks FTSE Inggris naik 12,7 poin (+0,18%) ke 6.903,19.

Bursa Eropa mendapat efek Asia Pasifik, di mana saham teknologi China yang tercatat di bursa Hong Kong berbalik menguat pada Rabu setelah 12 perusahaan mengindikasikan akan tunduk pada aturan anti-monopoli.

Kontrak berjangka (futures) indeks saham Amerika Serikat (AS) menguat di sesi awal setelah indeks S&P 500 ditutup ke posisi tertinggi baru. Investor memantau rilis kinerja keuangan dari emiten kakap seperti JPMorgan, Goldman Sachs dan Wells Fargo.

Otoritas kesehatan AS pada Selasa merekomendasikan penundaan pembagian vaksin Johnson & Johnson setelah enam penerima berjenis kelamin perempuan berusia di bawah 50 tahun yang memunculkan penggumpalan darah.

Johnson & Johnson mengumumkan penundaan vaksinasi di Eropa, sedangkan Afrika Selatan juga menunda penggunaan vaksin tersebut. Di Eropa, Credit Suisse mengumumkan memiliki eksposur senilai US$ 2,3 miliar terkait dengan kasus Greensill Capital.

Sementara itu, Kepala Ekonom Bank of England Andy Haldane memutuskan mundur dari posisinya, setelah rapat Komite Kebijakan Moneter Juni. Dari sisi kinerja keuangan, grup fashion Prancis LVMH membukukan lompatan kinerja, berkat penjualan di China dan AS. Saham LVMH lompat 2,9% di sesi awal perdagangan.

Produsen piranti lunak Jerman SAP menaikkan outlook pendapatan pada 2021 setelah penjualan kuartal pertama melesat berkat penjualan di bisnis komputasi awan (cloud), yang mengangkat harga sahamnya hingga 4,2%.

Sementara itu, maskapai penerbangan bujet EasyJet menyatakan bahwa laba sebelum pajak kuartal I-2021 mencapai £690 juta (US$ 950,6 juta) dan £730 juta, dan memproyeksikan kenaikan penerbangan pada Mei. EasyJet saham melesat 2,9%.

Dari sisi data ekonomi, angka zona euro produksi industri per Februari.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(ags/ags)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Nah Lho! Mayoritas Bursa Global Cerah, Cuma IHSG Anjlok Parah