Wah! Bank Mandiri Rilis Euro MTN Rp 11 T di Singapura

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
12 April 2021 17:35
Gedung Bank Mandiri
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Luthfi Rahman

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) mengumumkan rencana penerbitan obligasi dalam denominasi dollar melalui program Euro Medium Term Note (EMTN).

Seperti diketahui, BMRI telah menerbitkan EMTN tahap pertama sebesar US$ 750 juta atau setara Rp 11 triliun (kurs Rp 14.500/US$) pada 11 April 2019 lalu. Selanjutnya, penerbitan kedua sebesar US$ 500 juta atau setara Rp 7,3 triliun yang diselesaikan pada tanggal 13 Mei 2020.

Dalam program EMTN ini, total rencana penerbitan sebesar US$ 2 miliar atau Rp 29 triliun sehingga tersisa penerbitan US$ 750 juta.

Dalam pengumuman yang disampaikan Corporate Secretary BMRI Rudi As Aturrifdha, penerbitan EMTB ketiga ini dilakukan mulai dari tanggal 9 April 2021 kepada investor di luar wilayah Amerika Serikat dengan tunduk pada Regulation S berdasarkan the US Securities Act of 1933, sebagaimana diubah akan dicatatkan di Bursa Efek Singapura.

"Pada 9 April 2021, perseroan telah melakukan pengumuman rencana roadshow di situs web Bloomberg kepada calon investor sehubungan dengan rencana penerbitan ketiga Euro Medium Term Note (Surat Utang Senior dengan Bunga Tetap yang Tidak Dijamin) (EMTN) dalam mata uang dolar Amerika Serikat," ungkap Rudi, dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Senin (12/4/2021).

Rencananya, perseroan akan memperoleh dana yang akan digunakan untuk keperluan umum perseroan dan untuk membiayai atau membiaya kembali proyek-proyek Eligible Green Assets dan atau Eligible Social Assets.

"Rencana penerbitan EMTN akan memberikan dampak positif pada kondisi keuangan perseroan," ungkapnya.

Pada 13 Mei tahun lalu, Bank Mandiri merampungkan penerbitan EMTNĀ atau Surat Utang Senior dengan bunga tetap yang tidak dijamin senilai US$ 500 juta atau setara dengan Rp 7,5 triliun (asumsi kurs Rp 15.000/US$).

Surat utang ini memiliki tingkat bunga sebesar 4,75% per tahun dengan tenor 5 tahun.

Berdasarkan keterbukaan informasi perusahaan di BEI, EMTN ini ditawarkan kepada investor di luar Amerika Serikat (AS) dengan tunduk pada Regulation S berdasarkan US Securities Act of 1933, diubah dan terdaftar di Singapore Stock Exchange (SGX).

"Pada 13 Mei perseroan telah menyelesaikan penerbitan kedua EMTN sebesar 500 juta dolar AS, tenor 5 tahun, jatuh tempo 13 Mei 2025," kata manajemen Group Bank Mandiri, dalam suratnya kepada Bursa Efek Indonesia.

Bertindak sebagai joint lead managers adalah CIMB Bank Berhad, Labuan Offshore Branch, DBS Bank Ltd., Mandiri Securities Pte. Ltd., MUFG Securities Asia Limited, dan Standard Chartered Bank.


(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kredit Capai Rp 984,8 T, Laba Bank Mandiri Q1 Tembus Rp 5,9 T

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular