Bursa Eropa Dibuka Variatif Cenderung Menguat

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Eropa bergerak variatif cenderung menguat pada sesi awal perdagangan Senin (29/3/2021), di tengah penantian investor Benua Biru terhadap data ketenagakerjaan di Amerika Serikat (AS).

Indeks Stoxx 600 tertekan di pembukaan sebesar 0,03% dan selang 30 menit berbalik positif dengan menguat 0,3 poin (+0,07%) 427,21. Sementara itu, indeks DAX Jerman tumbuh 16,6 poin (+0,11%) ke 14.765,53 diikuti CAC Prancis yang bertambah 4,7 poin (+0,08%) ke 5.993,5. Namun, indeks FTSE Inggris melemah 28,9 poin atau -0,43% ke 6.711,72.

Pergerakan indeks bursa di Benua Biru tersebut sejalan dengan tren di bursa Asia Pasifik yang juga cenderung bergerak di zona hijau. Sementara itu, kontrak berjangka (futures) indeks saham Negeri Sam untuk saat ini bergerak di zona negatif.

Pelaku pasar cenderung mengurangi posisi mereka di bursa saham di tengah libur bursa pada Jumat untuk memperingati Jumat Agung. Nilai perdagangan pun cenderung menipis dan aksi jual/beli tidak terlalu agresif.

Hari ini, pasar memantau data tenaga kerja per Maret. Ekonom dalam polling Dow Jones memperkirakan ada 630.000 orang yang mendapatkan pekerjaan sepanjang bulan lalu, sehingga angka pengangguran surut menjadi 6% dari sebelumnya 6,2%.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(ags/ags)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Efek Domino Wall Street, Nular Hingga Ke Bursa Eropa!