Mendadak Liar, Saham Penyewa Helikopter Kena Semprit BEI

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
26 March 2021 09:43
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan terjadinya peningkatan harga saham di luar kebiasaan atau unusual market activity (UMA) atas saham emiten penyewaan helikopter, PT Jaya Trishindo Tbk (HELI).

Informasi tersebut disampaikan Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Lidia Panjaitan, dalam pengumuman UMA-00074/BEI.WAS/03-2021. Namun, kata Lidia, UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundangundangan di bidang pasar modal.

"Sehubungan dengan terjadinya Unusual Market Activity atas saham HELI tersebut, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," kata Lidia, Jumat (26/3/2021).

Oleh sebab itu, BEI meminta agar investor untuk memperhatikan jawaban perusahaan tercatat atas permintaan konfirmasi Bursa; mencermati kinerja emiten tersebut dan keterbukaan informasinya.

Selanjutnya, mengkaji kembali rencana aksi korporasi perusahaan tercatat apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.

Pada perdagangan Jumat ini, saham HELI anjlok 6,07% ke level Rp 464 per saham dari posisi penutupan perdagangan kemarin di level Rp 494 per saham.

Namun, jika dilihat sejak awal tahun ini, saham HELI masih naik 114,81% dengan nilai kapitalisasi pasar sebesar Rp 380,02 miliar.


(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tambah 3, Ada 6 Saham yang Naik Tinggi & Diawasi Bursa

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular