Dahsyat! Saham ZBRA Ngegas Terus, Berapa Cuan Rudy Tanoe?

Aldo Fernando, CNBC Indonesia
24 March 2021 10:18
Hary Tanoesoedibjo/dok MNC
Foto: Hary Tanoesoedibjo/dok MNC

Berikut ilustrasi keuntungan yang dikantongi Rudy Tanoe lewat THC, berdasarkan harga ZBRA pada penutupan Selasa (23/3), yakni Rp 380/saham.

Pertama, kita menggunakan jumlah kepemilikan saham THC saat akuisisi, yakni 436,63 juta saham. Nah, sebanyak 436,63 juta tersebut dikalikan dengan harga Rp 380/saham, hasilnya menjadi Rp 165,92 miliar. Kemudian, hasil perhitungan tersebut dikurangi nilai akuisisi, sebesar Rp 24,45 miliar.

Hasilnya, Rudi Tanoe lewat THC mendapatkan keuntungan sebesar Rp 141,47 miliar.

Ingat, keuntungan ini tentu tidak hanya dinikmati Rudi Tanoe lewat perusahaannya THC, melainkan juga oleh Infiniti Wahana yang masih menguasai 26,64% saham dan investor publik menggenggam 22,36%.

THC Akan Melakukan Tender Offer

Manajemen ZBRA menyatakan pemegang saham pengendali baru perusahaan yakni Trinity Healthcare akan menggelar penawaran tender (tender offer) wajib pada 29 Maret hingga 26 April mendatang.

Tender wajib ini sesuai dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang mewajibkan siapa pun investor atau pengendali baru emiten untuk menawarkan membeli sisa saham publik yang beredar.

Sekretaris Perusahaan ZBRA Wijiningsih mengatakan THC yang merupakan perusahaan ekspor impor produk farmasi sudah mengajukan permohonan pelaksanaan tender wajib kepada OJK pada 15 Maret lalu

"Apabila tak ada halangan, maka rencana pelaksanaan tender offer adalah tanggal 29 Maret hingga 26 April," katanya dalam keterbukaan informasi di BEI, Jumat (19/3/2021).

Dalam surat itu, manajemen ZBRA juga menjawab pertanyaan BEI terkait dengan harga pembelian saham yang berada di bawah harga pasar.

"Dalam hal harga pembelian saham perseroan, kedua belah pihak, yakni PT Infiniti Wahana dan THC, telah sepakat bahwa harga pembelian saham yang dimaksud adalah harga saham perseroan pada tanggal penandatanganan perjanjian jual beli saham bersyarat," jelasnya.

Manajemen ZBRA juga menjelaskan, sampai dengan saat ini THC sebagai pengendali baru perseroan belum memiliki rencana untuk melakukan likuidasi, perubahan bidang usaha, kebijakan dividen, dan kebijakan delisting(penghapusan pencatatan) atas Zebra Nusantara.

Dari sisi fundamental bisnis, perusahaan taksi dengan brand 'Zebra' ini memang sudah tak lagi memiliki armada, tetapi kini masuk ke bisnis distribusi BBG atau bahan bakar gas kepada pihak ketiga.

Zebra adalah perusahaan taksi yang berdomisili di Surabaya, Jawa Timur dengan daerah pengoperasian di Surabaya. Perseroan memulai usaha komersialnya pada tahun 1987.

Perseroan mengoperasikan taksi "Zebra" dan menyewakan limousine di Surabaya. Tapi per 30 September 2020 perseroan sudah tidak memiliki unit taksi. Jumlah karyawan perseroan rata-rata 30 karyawan per 30 September 2020.

Per September 2020, pendapatan perusahaan mencapai Rp 8,86 miliar, turun dari periode yang sama tahun 2019 yakni Rp 10,83 miliar. Laba bersih hanya Rp 94,98 juta dari rugi bersih September 2019 sebesar Rp 1,29 miliar.

Aset ZBRA juga hanya Rp 5,98 miliar dengan kas dan setara kas Rp 321 juta. Penjualan praktis hanya dari BBG yang dilakukan oleh anak usahanya PT Zebra Energi kepada pihak ketiga.

Sementara itu, Trinity adalah perusahaan yang didirikan berdasarkan Akta No. 17 tanggal 16 Agustus 2011.

Bisnis THC meliputi perdagangan umum termasuk impor-ekspor, dan pengecer terutama barang-barang farmasi peralatan kesehatan, produk konsumer, distribusi, online trading, logistic dan teknologi informasi yang dijalankan melalui anak perusahaan.

Adapun pemegang saham terbesar yakni Rudy Tanoesoedibjo 90%, Juliati Hadi 9%, dan 1% milik Gary J Tanoesoedibjo.

Rudy Tano juga Chairman Dos Ni Roha (DNR) Corporation, sementara Gary Tanoesoedibjo anak dari Rudy.

DNR Corporation adalah perusahaan di Indonesia yang menyediakan layanan jasa distribusi serta logistik dengan pengiriman barang. Di DNR, Rudy menjabat Presiden Direktur, sedangkan Gary menjadi komisaris.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular